Tanda-tanda hari kiamat Menurut Islam
Hari kiamat besar dan kecil.
Tentunya Anda sering mendengar istilah hari kiamat. Pada hari itu dunia
atau alam semesta beserta isinya akan hancur lebur dan semua makhluk
yang ada akan mati tanpa terkecuali. Tidak bisa terbayangkan betapa
dahsyatnya hari kiamat yang sangat mengerikan. Hari kiamat
ditandai dengan bunyi terompet sangkakala oleh Malaikan Israfil atas
perintah dari Allah SWT. Setelah semua makhuk yang hidup mati maka Allah
SWT akan kembali memerintahkan Malaikat Israfil untuk meniup terompet
untuk yang kedua kali guna membangunkan orang semua yang telah mati
untuk bangkit kembali mulai dari manusia pertama zaman Nabi Adam hingga
manusia yang terakhir saat kiamat tiba untuk melaksanakan hari
pembalasan. Maka dari itulah, selagi kita masih di beri kesempatan hidup
di dunia fana ini, gunakanlah kehidupan ini dengan sebaik-baiknya
dengan menjalankan perintah-perintah Allah dan menjauhi segala
laranganNya, karena sesungguhnya apa yang kita perbuat selama ini,
nanti setelah hari kiamat semuanya itu akan di mintai pertanggung
jawaban atas apa yang telah kita perbuat.
Tanda-tanda kiamat merupakan alamat kiamat yang menunjukkan akan terjadinya hari kiamat tersebut. Sedangkan tanda-tanda kiamat ada dua. Pertama; Tanda kiamat kecil
adalah tanda yang datang sebelum kiamat dengan waktu yang relatif lama,
dan kejadiannya biasa, seperti dicabutnya ilmu, dominannya kebodohan,
minum khamr, berlomba-lomba dalam membangun, dan lain-lain. Terkadang
sebagiannya muncul menyertai tanda kiamat besar atau bahkan sesudahnya.
Kedua; Tanda kiamat besar adalah perkara yang besar
yang muncul mendekati kiamat yang kemunculannya tidak biasa terjadi,
seperti muncul Dajjal, Nabi Isa a.s., Ya’juj dan Ma’juj, terbit matahari
dari Barat, dan lain-lain.
Para ulama berbeda pendapat tentang permulaan yang muncul dari tanda kiamat besar. Tetapi Ibnu Hajar berkata, “Yang
kuat dari sejumlah berita tanda-tanda kiamat, bahwa keluarnya Dajjal
adalah awal dari tanda-tanda kiamat besar, dengan terjadinya perubahan
secara menyeluruh di muka bumi. Dan diakhiri dengan wafatnya Isa a.s.
Sedangkan terbitnya matahari dari Barat adalah awal dari tanda-tanda
kiamat besar yang mengakibatkan perubahan kondisi langit. Dan berakhir
dengan terjadinya kiamat.” Ibnu Hajar melanjutkan, ”Hikmah dari kejadian ini bahwa ketika terbit matahari dari barat, maka tertutuplah pintu taubat.” (Fathul Bari)
Tanda-Tanda Kiamat Kecil
Tanda-tanda kiamat kecil terbagi menjadi dua: Pertama, kejadian sudah
muncul dan sudah selesai; seperti diutusnya Rasulullah saw., terbunuhnya
Utsman bin ‘Affan, terjadinya fitnah besar antara dua kelompok orang
beriman. Kedua, kejadiannya sudah muncul tetapi belum selesai bahkan
semakin bertambah; seperti tersia-siakannya amanah, terangkatnya ilmu,
merebaknya perzinahan dan pembunuhan, banyaknya wanita dan lain-lain.
Di antara tanda-tanda kiamat kecil adalah:
1. Diutusnya Rasulullah saw
Jabir r.a. berkata, ”Adalah Rasulullah saw. jika beliau khutbah memerah matanya, suaranya keras, dan penuh dengan semangat seperti panglima perang, beliau bersabda, ‘(Hati-hatilah) dengan pagi dan sore kalian.’ Beliau melanjutkan, ‘Aku diutus dan hari Kiamat seperti ini.’ Rasulullah saw. mengibaratkan seperti dua jarinya antara telunjuk dan jari tengah. (HR Muslim)
Jabir r.a. berkata, ”Adalah Rasulullah saw. jika beliau khutbah memerah matanya, suaranya keras, dan penuh dengan semangat seperti panglima perang, beliau bersabda, ‘(Hati-hatilah) dengan pagi dan sore kalian.’ Beliau melanjutkan, ‘Aku diutus dan hari Kiamat seperti ini.’ Rasulullah saw. mengibaratkan seperti dua jarinya antara telunjuk dan jari tengah. (HR Muslim)
2. Disia-siakannya amanat
Jabir r.a. berkata, tatkala Nabi saw. berada dalam suatu majelis sedang berbicara dengan sahabat, maka datanglah orang Arab Badui dan berkata, “Kapan terjadi Kiamat ?” Rasulullah saw. terus melanjutkan pembicaraannya. Sebagian sahabat berkata, “Rasulullah saw. mendengar apa yang ditanyakan tetapi tidak menyukai apa yang ditanyakannya.” Berkata sebagian yang lain, “Rasul saw. tidak mendengar.” Setelah Rasulullah saw. menyelesaikan perkataannya, beliau bertanya, “Mana yang bertanya tentang Kiamat?” Berkata lelaki Badui itu, ”Saya, wahai Rasulullah saw.” Rasulullah saw. Berkata, “Jika amanah disia-siakan, maka tunggulah kiamat.” Bertanya, “Bagaimana menyia-nyiakannya?” Rasulullah saw. Menjawab, “Jika urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat.” (HR Bukhari)
Jabir r.a. berkata, tatkala Nabi saw. berada dalam suatu majelis sedang berbicara dengan sahabat, maka datanglah orang Arab Badui dan berkata, “Kapan terjadi Kiamat ?” Rasulullah saw. terus melanjutkan pembicaraannya. Sebagian sahabat berkata, “Rasulullah saw. mendengar apa yang ditanyakan tetapi tidak menyukai apa yang ditanyakannya.” Berkata sebagian yang lain, “Rasul saw. tidak mendengar.” Setelah Rasulullah saw. menyelesaikan perkataannya, beliau bertanya, “Mana yang bertanya tentang Kiamat?” Berkata lelaki Badui itu, ”Saya, wahai Rasulullah saw.” Rasulullah saw. Berkata, “Jika amanah disia-siakan, maka tunggulah kiamat.” Bertanya, “Bagaimana menyia-nyiakannya?” Rasulullah saw. Menjawab, “Jika urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat.” (HR Bukhari)
3. Penggembala menjadi kaya
Rasulullah saw. ditanya oleh Jibril tentang tanda-tanda kiamat, lalu beliau menjawab, “Seorang budak melahirkan majikannya, dan engkau melihat orang-orang yang tidak beralas kaki, telanjang, dan miskin, penggembala binatang berlomba-lomba saling tinggi dalam bangunan.” (HR Muslim)
Rasulullah saw. ditanya oleh Jibril tentang tanda-tanda kiamat, lalu beliau menjawab, “Seorang budak melahirkan majikannya, dan engkau melihat orang-orang yang tidak beralas kaki, telanjang, dan miskin, penggembala binatang berlomba-lomba saling tinggi dalam bangunan.” (HR Muslim)
4. Sungai Efrat berubah menjadi emas
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sampai Sungai Eufrat menghasilkan gunung emas, manusia berebutan tentangnya. Dan setiap seratus 100 terbunuh 99 orang. Dan setiap orang dari mereka berkata, ”Barangkali akulah yang selamat.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sampai Sungai Eufrat menghasilkan gunung emas, manusia berebutan tentangnya. Dan setiap seratus 100 terbunuh 99 orang. Dan setiap orang dari mereka berkata, ”Barangkali akulah yang selamat.” (Muttafaqun ‘alaihi)
5. Baitul Maqdis dikuasai umat Islam
”Ada enam dari tanda-tanda kiamat: kematianku (Rasulullah saw.), dibukanya Baitul Maqdis, seorang lelaki diberi 1000 dinar, tapi dia membencinya, fitnah yang panasnya masuk pada setiap rumah muslim, kematian menjemput manusia seperti kematian pada kambing dan khianatnya bangsa Romawi, sampai 80 poin, dan setiap poin 12.000.” (HR Ahmad dan At-Tabrani dari Muadz).
”Ada enam dari tanda-tanda kiamat: kematianku (Rasulullah saw.), dibukanya Baitul Maqdis, seorang lelaki diberi 1000 dinar, tapi dia membencinya, fitnah yang panasnya masuk pada setiap rumah muslim, kematian menjemput manusia seperti kematian pada kambing dan khianatnya bangsa Romawi, sampai 80 poin, dan setiap poin 12.000.” (HR Ahmad dan At-Tabrani dari Muadz).
6. Banyak terjadi pembunuhan
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tiada akan terjadi kiamat, sehingga banyak terjadi haraj.. Sahabat bertanya apa itu haraj, ya Rasulullah?” Rasulullah saw. Menjawab, “Haraj adalah pembunuhan, pembunuhan.” (HR Muslim)
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tiada akan terjadi kiamat, sehingga banyak terjadi haraj.. Sahabat bertanya apa itu haraj, ya Rasulullah?” Rasulullah saw. Menjawab, “Haraj adalah pembunuhan, pembunuhan.” (HR Muslim)
7. Munculnya kaum Khawarij
Dari Ali ra. berkata, saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Akan keluar di akhir zaman kelompok orang yang masih muda, bodoh, mereka mengatakan sesuatu dari firman Allah. Keimanan mereka hanya sampai di tenggorokan mereka. Mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya. Di mana saja kamu jumpai, maka bunuhlah mereka. Siapa yang membunuhnya akan mendapat pahala di hari Kiamat.” (HR Bukhari).
Dari Ali ra. berkata, saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Akan keluar di akhir zaman kelompok orang yang masih muda, bodoh, mereka mengatakan sesuatu dari firman Allah. Keimanan mereka hanya sampai di tenggorokan mereka. Mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya. Di mana saja kamu jumpai, maka bunuhlah mereka. Siapa yang membunuhnya akan mendapat pahala di hari Kiamat.” (HR Bukhari).
8. Banyak polisi dan pembela kezhaliman
“Di akhir zaman banyak polisi di pagi hari melakukan sesuatu yang dimurkai Allah, dan di sore hari melakukan sesutu yang dibenci Allah. Hati-hatilah engkau jangan sampai menjadi teman mereka.” (HR At-Tabrani)
“Di akhir zaman banyak polisi di pagi hari melakukan sesuatu yang dimurkai Allah, dan di sore hari melakukan sesutu yang dibenci Allah. Hati-hatilah engkau jangan sampai menjadi teman mereka.” (HR At-Tabrani)
9. Perang antara Yahudi dan Umat Islam
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin berperang dengan yahudi. Maka kaum muslimin membunuh mereka sampai ada seorang yahudi bersembunyi di belakang batu-batuan dan pohon-pohonan. Dan berkatalah batu dan pohon, ‘Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini yahudi di belakangku, kemari dan bunuhlah ia.’ Kecuali pohon Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin berperang dengan yahudi. Maka kaum muslimin membunuh mereka sampai ada seorang yahudi bersembunyi di belakang batu-batuan dan pohon-pohonan. Dan berkatalah batu dan pohon, ‘Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini yahudi di belakangku, kemari dan bunuhlah ia.’ Kecuali pohon Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)
10. Dominannya Fitnah
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat, sampai dominannya fitnah, banyaknya dusta dan berdekatannya pasar.” (HR Ahmad).
11. Sedikitnya ilmu
12. Merebaknya perzinahan
13. Banyaknya kaum wanita
Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda. “Sesungguhnya di antara tanda-tanda kiamat adalah ilmu diangkat, banyaknya kebodohan, banyaknya perzinahan, banyaknya orang yang minum khamr, sedikit kaum lelaki dan banyak kaum wanita, sampai pada 50 wanita hanya ada satu lelaki.” (HR Bukhari)
Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda. “Sesungguhnya di antara tanda-tanda kiamat adalah ilmu diangkat, banyaknya kebodohan, banyaknya perzinahan, banyaknya orang yang minum khamr, sedikit kaum lelaki dan banyak kaum wanita, sampai pada 50 wanita hanya ada satu lelaki.” (HR Bukhari)
14. Bermewah-mewah dalam membangun masjid
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Diantara tanda kiamat adalah bahwa manusia saling membanggakan dalam keindahan masjid.” (HR Ahmad, An-Nasa’i dan Ibnu Hibban)
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Diantara tanda kiamat adalah bahwa manusia saling membanggakan dalam keindahan masjid.” (HR Ahmad, An-Nasa’i dan Ibnu Hibban)
15. Menyebarnya riba dan harta haram
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu waktu, setiap orang tanpa kecuali akan makan riba, orang yang tidak makan langsung, pasti terkena debu-debunya.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan Al-Baihaqi) Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu saat di mana seseorang tidak peduli dari mana hartanya didapat, apakah dari yang halal atau yang haram.” (HR Ahmad dan Bukhari)
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu waktu, setiap orang tanpa kecuali akan makan riba, orang yang tidak makan langsung, pasti terkena debu-debunya.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan Al-Baihaqi) Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu saat di mana seseorang tidak peduli dari mana hartanya didapat, apakah dari yang halal atau yang haram.” (HR Ahmad dan Bukhari)
Tanda-Tanda Kiamat Besar
Sedangkan tanda-tanda kiamat besar yaitu kejadian sangat besar dimana kiamat sudah sangat dekat dan mayoritasnya belum muncul, seperti munculnya Imam Mahdi, Nabi Isa, Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj.
Daripada Huzaifah bin Asid Al-Ghifari
ra. berkata: “Datang kepada kami Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu
sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: “Apa yang kamu perbincangkan?”. Kami menjawab: “Kami sedang berbincang tentang hari qiamat”.
Lalu Nabi saw. bersabda: “Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya”. Kemudian beliau menyebutkannya: “Asap,
Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya
Isa bin Maryam alaihissalam, Ya’juj dan Ma’juj, tiga kali gempa bumi,
sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab
yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang
akan menghalau manusia kepada Padang Mahsyar mereka”. H.R Muslimi
Sepuluh tanda-tanda qiamat
yang disebutkan Rasulullah saw. dalam hadis ini adalah tanda-tanda
qiamat yang besar-besar, akan terjadi di saat hampir tibanya hari
qiamat. Sepuluh tanda itu ialah:
1. Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit yang seperti selsema di kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan semua orang kafir.
2. Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan meragut keimanan, hinggakan ramai orang yang akan terpedaya dengan seruannya.
3. Dabbah-Binatang besar yang keluar berhampiran Bukit Shafa di Mekah yang akan bercakap bahawa manusia tidak beriman lagi kepada Allah swt.
4. Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka pada saat itu Allah swt. tidak lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat daripada orang yang berdosa.
5. Turunnya Nabi Isa alaihissalam ke permukaan bumi ini.
Beliau akan mendukung pemerintahan Imam Mahadi yang berdaulat pada masa
itu dan beliau akan mematahkan segala salib yang dibuat oleb
orang-orang Kristian dan beliau juga yang akan membunuh Dajjal.
6. Keluarnya bangsa Ya’juj dan Ma’juj
yang akan membuat kerusakan dipermukaan bumi ini, iaitu apabila mereka
berjaya menghancurkan dinding yang dibuat dari besi bercampur tembaga
yang telah didirikan oleh Zul Qarnain bersama dengan
pembantu-pembantunya pada zaman dahulu.
7. Gempa bumi di Timur.. Bisa jadi ini mengacu kepada gempa di China, Tsunami di Aceh.
8. Gempa bumi di Barat. Bisa jadi ini akan terjadi di daerah Mexico, Argentina, Brazilia dan negara-negara Amerika Latin
9. Gempa bumi di Semenanjung Arab.. Kemungkinan kasus longsor di Mesir sebagai pembukanya.
10. Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api itu akan bermula dari arah negeri Yaman. (Apa ini bahaya Nuklir?) Mengikut pendapat Imam Ibnu Hajar
al-Asqalani di dalam kitab Fathul Bari beliau mengatakan: “Apa yang
dapat dirajihkan (pendapat yang terpilih) dari himpunan hadis-hadis
Rasulullah Saw. bahawa keluarnya Dajal adalah yang mendahului segala
petanda-petanda besar yang mengakibatkan perubahan besar yang berlaku
dipermukaan bumi ini. Keadaan itu akan disudahi dengan kematian Nabi Isa
alaihissalam (setelah belian turun dari langit). Kemudian terbitnya
matahari dari tempat tenggelamnya adalah permulaan tanda-tanda qiamat
yang besar yang akan merusakkan sistem alam cakrawala yang mana kejadian
ini akan disudahi dengan terjadinya peristiwa qiamat yang dahsyat itu.
Barangkali keluarnya binatang yang disebutkan itu adalah terjadi di hari
yang matahari pada waktu itu terbit dari tempat tenggelamnya”.
Perbedaan antara tanda-tanda kiamat kecil dan kiamat besar adalah :
1. Tanda-tanda kiamat kecil secara umum datang lebih dahulu dari tanda-tanda kiamat besar.
2. Tanda-tanda kiamat kecil sebagiannya sudah terjadi, sebagiannya sedang terjadi dan sebagiannya akan terjadi. Sedangkan tanda-tanda kiamat besar belum terjadi.
3. Tanda kiamat kecil bersifat biasa dan tanda kiamat besar bersifat luar biasa.
4. Tanda kiamat kecil berupa peringatan agar manusia sadar dan bertaubat. Sedangkan kiamat besar jika sudah datang, maka tertutup pintu taubat.
5. Tanda-tanda kiamat besar jika muncul satu tanda, maka akan diikuti tanda-tanda yang lainnya. Dan yang pertama muncul adalah terbitnya matahari dari Barat.
Alam dunia adalah salah satu fase
kehidupan yang dilalui oleh manusia, suatu saat nanti dunia ini akan
berakhir dan manusia berpindah kepada fase kehidupan berikutnya yaitu
alam akhirat. Akhir kehidupan dunia inilah yang disebut Kiamat.
Kiamat pasti tiba tanpa ragu sedikit
pun, kepastian terjadinya ditetapkan oleh dalil-dalil al-Qur`an dalam
jumlah yang besar. Di antara dalil-dalil tersebut adalah Firman Allah :
“Dan sesungguhnya Hari Kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.” (Al-Hajj: 7).
“Sesungguhnya Hari Kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tiada beriman.” (Ghafir: 59).
“Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.” (Al-Qamar: 1).
Dari sunnah Nabi saw di antaranya sabda beliau,
“Aku diutus, sedangkan aku dan Hari Kiamat adalah seperti ini,’ beliau menyandingkan antara jari telunjuk dan jari tengah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Meskipun Kiamat pasti terjadi akan
tetapi Allah merahasiakan waktunya. Dia tidak berkenan memberitahukan
kepada seorang pun, tidak kepada nabi yang diutus tidak kepada malaikat
yang dekat. Jadi ilmu tentangnya mutlak di tangan Allah semata.
Dalil yang menetapkan hal itu di antaranya:
Firman Allah:
Firman Allah:
“Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat, ‘Bilakah terjadinya?’ Katakanlah, ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku, tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba.’ Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah, ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang Hari Kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (Al-A’raf: 187).
“Sesungguhnya Allah, hanya pada sisiNya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat.” (Luqman: 34).
“Manusia bertanya kepadamu tentang Hari Berbangkit. Katakanlah, ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang Hari Berbangkit itu hanya di sisi Allah.’ Dan tahukah kamu (hai Muhammad), boleh jadi Hari Berbangkit itu sudah dekat waktunya.” (Al-Ahzab: 63).
Dalam Shahih al-Bukhari dan Muslim ketika Jibril datang kepada Nabi saw bertanya tentang kapan Kiamat, Nabi saw menjawab,
“Yang ditanya tentang Hari Kiamat tidak lebih mengetahui dari yang bertanya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
“Yang ditanya tentang Hari Kiamat tidak lebih mengetahui dari yang bertanya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Walaupun Allah merahasiakan kapan
terjadinya Kiamat akan tetapi tidak dengan tanda-tandanya. Dia berkenan
memberitahukannya kepada Nabi saw lalu beliau menyampaikannya kepada
kita. Imam al-Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa
Nabi saw bersabda, “Kiamat tidak terjadi sehingga ada dua
kelompok besar bertikai yang memakan korban besar, seruan keduanya satu,
dan sehingga muncul para Dajjal pembual besar mendekati 30, semuanya
mengaku sebagai rasul Allah dan sehingga ilmu diangkat, gempa terjadi
dalam jumlah besar, zaman menjadi dekat, fitnah besar muncul dan
pembunuhan merajalela, sehingga harta melimpah di kalangan kalian, ia
melimpah sehingga pemilik harta mencari-cari siapa yang menerima
sedekahnya, dan sehingga dia menawarkannya maka orang yang ditawari
berkata, ‘Aku tidak memerlukannya,’ sehingga manusia berlomba-lomba
meninggikan bangunan dan sehingga seseorang melewati kubur orang lain
dan dia berkata, ‘Seandainya aku yang menggantikannya’.”
Dari berbagai tanda-tanda hari kiamat seperti yang telah dipaparkan di atas, baik tanda-tanda kiamat besar maupun tanda-tanda kiamat kecil,
kita semua bisa menilai, apakah sekarang ini tanda-tanda tersebut sudah
kita rasakan. Jika faktanya memang begitu, berarti sangat memungkinkan “KIAMAT SUDAH DEKAT”
(Dirangkum dari berbagai sumber)
0 komentar:
Posting Komentar