5 Trik Menjadi Kesayangan Bos
Kalau kamu suka bermain games, pasti akrab dengan istilah “boss”, musuh utama super jago yang biasanya ada di akhir stage dan
wajib dilawan jika ingin maju ke babak selanjutnya. Begitu pula di
dunia kerja yang juga mengenal kata “bos”. Tetapi jika ingin survive, sebaiknya
bos yang ini jangan kamu lawan, namun harus kamu hadapi dengan beberapa
strategi. Di dalam lingkungan hierarkis seperti kantor, mencoba dekat
dengan bos adalah ide yang sangat bagus.
Sebuah survei menyatakan bahwa kurang
lebih ada 1 juta karyawan yang berhenti bekerja karena konflik atau
tidak cocok dengan atasan langsungnya. Menyebut seseorang “bad boss”
bisa jadi adalah sesuatu yang harus ditelaah kebenarannya. Benarkah ia
seorang bos yang buruk, atau mungkin kamu yang tidak bisa membentuk
sebuah hubungan baik dan kondusif dengannya?
Bagaimana cara berhubungan baik dengan bosmu? Ayo, simak tips berikut ini agar bosmu mengenal dan menyukaimu:
Kenali Bosmu di Dalam dan di Luar Kantor
Kebanyakan karyawan merasa canggung mengenal bos mereka lebih lanjut. Sebenarnya, ini dapat dimengerti karena karyawan lain mungkin menganggapmu menjilat jika mereka melihatmu dekat dengan bos. Supaya tidak dianggap penjilat, mulailah dengan natural dan tidak dipaksakan. Amati bosmu dengan baik. Cari tahu apa yang disukainya dan apa yang dibencinya. Ketika kamu memiliki kesempatan berbicara dengannya, arahkan percakapan tersebut ke sebuah topik yang menarik baginya. Kesempatan berbicara ini mungkin terjadi saat makan siang, ketika bertemu di ruang merokok, atau ketika di dalam lift. Pandai-pandailah melihat situasi dan jangan berlebihan atau dipaksakan.
CC Bosmu di Email
Ini mungkin terdengar berlebihan, namun mengirim email—banyak email—adalah tanda bahwa kamu produktif dalam bekerja. Memasukkan bosmu dalam loop email akan membuatnya melihat betapa keras kamu bekerja dan memudahkannya mengontrol perkembangan pekerjaan yang beliau berikan padamu. Namun, jangan membabi-buta. Hanya sertakan beliau pada tugas yang ada hubungan dengannya atau proyek yang dikerjakan atas perintahnya.
Selalu Bawa Buku Catatan
Oke, oke, mungkin kunjunganmu ke meja kawan tidak selalu membicarakan pekerjaan. Mungkin kalian merencanakan untuk nongkrong bareng atau bertukar gosip, tetapi satu yang pasti: selalu bawa buku catatan dan pulpen, seolah kamu sedang serius mencatat sepanjang waktu. Tidak masalah jika kamu sedang mencatat restoran mana yang patut dicoba weekend ini, yang penting bosmu melihat seolah-olah kamu sedang berdiskusi serius dengan temanmu sambil menuangkan ide-ide ke dalam buku catatan. Tentu saja akan lebih baik jika kamu benar-benar mencatat sesuatu yang penting dan berhubungan dengan pekerjaan… namun, ini adalah salah satu cara untuk mendapat poin plus di mata bos.
Jadi Telinga Bosmu
Trik ini agak berisiko, karena mungkin teman sekantormu akan kesal padamu. Namun jika kamu yakin bisa mengatasinya, then go for it. Buat bosmu seakan tahu lebih dahulu segala perkembangan bisnis penting di dalam kantor. Kamu harus berhati-hati tentang informasi yang kamu berikan kepada si bos, jangan sampai kamu salah menyampaikan. Jangan beri tahu bosmu informasi sebelum mengeceknya kira-kira seribu kali. Selalu berikan informasi yang 100% benar kepadanya!
Selesaikan Pekerjaan Secepat Kilat
Ini adalah trik terakhir, namun paling penting. Jika kamu ingin membuat bos menyukaimu, kamu harus jadi orang yang dapat dipercaya dan salah satu cara paling jitu adalah menyelesaikan pekerjaan sebelum tenggat waktu yang ditentukan berakhir. Kamu harus super teliti dan 100% akurat, karena tidak ada gunanya jika selesai lebih cepat, tapi bosmu harus membuatmu merevisinya berkali-kali. Kamu tidak akan jadi kesayangan kalau begitu caranya!
by
Kenali Bosmu di Dalam dan di Luar Kantor
Kebanyakan karyawan merasa canggung mengenal bos mereka lebih lanjut. Sebenarnya, ini dapat dimengerti karena karyawan lain mungkin menganggapmu menjilat jika mereka melihatmu dekat dengan bos. Supaya tidak dianggap penjilat, mulailah dengan natural dan tidak dipaksakan. Amati bosmu dengan baik. Cari tahu apa yang disukainya dan apa yang dibencinya. Ketika kamu memiliki kesempatan berbicara dengannya, arahkan percakapan tersebut ke sebuah topik yang menarik baginya. Kesempatan berbicara ini mungkin terjadi saat makan siang, ketika bertemu di ruang merokok, atau ketika di dalam lift. Pandai-pandailah melihat situasi dan jangan berlebihan atau dipaksakan.
CC Bosmu di Email
Ini mungkin terdengar berlebihan, namun mengirim email—banyak email—adalah tanda bahwa kamu produktif dalam bekerja. Memasukkan bosmu dalam loop email akan membuatnya melihat betapa keras kamu bekerja dan memudahkannya mengontrol perkembangan pekerjaan yang beliau berikan padamu. Namun, jangan membabi-buta. Hanya sertakan beliau pada tugas yang ada hubungan dengannya atau proyek yang dikerjakan atas perintahnya.
Oke, oke, mungkin kunjunganmu ke meja kawan tidak selalu membicarakan pekerjaan. Mungkin kalian merencanakan untuk nongkrong bareng atau bertukar gosip, tetapi satu yang pasti: selalu bawa buku catatan dan pulpen, seolah kamu sedang serius mencatat sepanjang waktu. Tidak masalah jika kamu sedang mencatat restoran mana yang patut dicoba weekend ini, yang penting bosmu melihat seolah-olah kamu sedang berdiskusi serius dengan temanmu sambil menuangkan ide-ide ke dalam buku catatan. Tentu saja akan lebih baik jika kamu benar-benar mencatat sesuatu yang penting dan berhubungan dengan pekerjaan… namun, ini adalah salah satu cara untuk mendapat poin plus di mata bos.
Trik ini agak berisiko, karena mungkin teman sekantormu akan kesal padamu. Namun jika kamu yakin bisa mengatasinya, then go for it. Buat bosmu seakan tahu lebih dahulu segala perkembangan bisnis penting di dalam kantor. Kamu harus berhati-hati tentang informasi yang kamu berikan kepada si bos, jangan sampai kamu salah menyampaikan. Jangan beri tahu bosmu informasi sebelum mengeceknya kira-kira seribu kali. Selalu berikan informasi yang 100% benar kepadanya!
Ini adalah trik terakhir, namun paling penting. Jika kamu ingin membuat bos menyukaimu, kamu harus jadi orang yang dapat dipercaya dan salah satu cara paling jitu adalah menyelesaikan pekerjaan sebelum tenggat waktu yang ditentukan berakhir. Kamu harus super teliti dan 100% akurat, karena tidak ada gunanya jika selesai lebih cepat, tapi bosmu harus membuatmu merevisinya berkali-kali. Kamu tidak akan jadi kesayangan kalau begitu caranya!
Memang perlu memiliki hubungan yang
harmonis dengan bosmu, tetapi ini tidak berarti kamu harus cari muka
berlebihan atau berusaha menyenangkannya setiap saat. Tujuanmu dalam
berkarier adalah melakukan tugasmu 100%, bukan hanya berusaha disukai
bos. Jika kamu sudah melakukan tugasmu dengan baik, mungkin kamu tidak
perlu bekerja keras membuat bos menyukaimu, karena secara otomatis bos
akan menghargai segala kerja kerasmu.
Bagaimana tanggapanmu? Apakah kamu pernah melakukan sesuatu agar disukai bosmu?by
0 komentar:
Posting Komentar