Pentingnya Mengawali Karir Sebagai Pekerja Kantoran
Menjadi freelancer memang menyenangkan, namun Anda butuh pengalaman Pengalaman sebagai pegawai kantoran memiliki beberapa benefit bagi masa depan Anda sebagai calon entrepreneur.
Apapun profesi yang Anda tekuni, Anda pasti memiliki bisikan hati
paling dalam yang mengungkapkan bahwa bekerja sebagai bawahan dan
diperintah secara continue adalah hal yang tidak menyenangkan. Pilihan lain tentu saja adalah menjadi freelancer atau bahkan membangun bisnis independent yang benar-benar dimulai dari nol. The benefits? You are your own boss. Tidak akan ada teriakan dari atasan tentang deadline yang tidak kunjung selesai, atau some kind of report yang
tidak pernah sampai ke meja sang bos. Namun apakah menjadi seorang
pekerja kantoran benar-benar seburuk itu? Pikirkan lagi. Ada banyak hal
yang bisa Anda dapatkan ketika menjadi seorang pekerja kantoran, entah
Anda akan bertahan selamanya atau menggunakan status tersebut sebagai
langkah awal untuk membangun bisnis Anda sendiri.
College doesn't help you that much
Sure, Anda menerima banyak teori yang mungkin akan membantu
Anda ketika menjadi seorang entrepreneur. Namun ingatlah bahwa menjadi
mahasiswa dengan nilai stabil, bahkan dengan rekor straight A’s sekalipun, tidak menjamin terbentuknya diri Anda sebagai seorang yang profesional di dunia kerja. Anda harus merasakan segala jenis step yang ada dalam dunia kerja, mulai dari interview hingga pengalaman menulis resign letter yang sesungguhnya.
Being a professional
Menjadi mahasiswa adalah hal mudah. No seriously, it is. Kita tidak berbicara tentang rentetan tugas dan rumitnya skripsi, namun tentang culture
yang ada dalam dunia perkuliahan. Anda bisa saja masuk kelas
menggunakan pakaian sesuka hati, bolos dari kelas tanpa ada yang
menyadari, atau mengerjakan tugas ekstra untuk menutupi jeleknya grade
yang Anda dapatkan. Dalam dunia kerja, semuanya harus dilakukan dengan
rapi. Mulai dari cara menulis email yang benar demi keperluan kantor,
apapun jenisnya, hingga aturan berpakaian sehari-hari. First impression to your clients is a very important thing, maka segalanya harus dilakukan dengan baik. Di kampus, Anda tidak mempelajari hal-hal seperti itu.
Understanding the real business
Apa pekerjaan seorang account executive? Apa saja tugas seorang art director?
Semua pertanyaan semacam itu adalah sesuatu yang perlu Anda temukan
sendiri jawabannya. Meskipun apa yang Anda lakukan tidak berhubungan
dengan profesi yang menjadi pertanyaan Anda selama ini, namun cukup
penting untuk mengetahui struktural secara keseluruhan. Karena jika tiba
saatnya ketika Anda menjalankan bisnis secara independen, semua tugas
akan Anda eksekusi sendiri.
Networking
This is one of those things that you have to reach on your own. Networking
adalah hal yang sangat penting. Tidak hanya untuk pekerjaan yang Anda
lakukan di kantor saat ini saja, namun juga untuk masa depan Anda
sebagai seorang entrepreneur. Semakin luas koneksi yang Anda
miliki maka semakin aman posisi Anda. Jadilah pribadi yang menyenangkan.
Hey, bahkan tidak jarang klien bisa menjadi teman baik Anda di masa
depan. Dan memperluas koneksi adalah hal yang harus Anda lakukan
sendiri, tidak ada yang bisa membantu.
Whatever you're doing, be grateful
Semua pekerjaan adalah ladang pengalaman yang penting. Apapun itu. Jika Anda berpikir bahwa profesi Anda saat ini adalah sebuah dead-end job, you're wrong. Anda telah mendengar kalimat ini berkali-kali, namun tidak ada salahnya untuk mengingatkan lagi: experience is the best teacher.
0 komentar:
Posting Komentar