Allah Menguji Dengan Kesenangan dan Kegetiran

Hikmah Dari Ujian Allah. Dalam kehidupan kita di dunia ini Allah senantiasa memberikan kita nikmat dan karunianya yang teramat besar, disamping ujian dan cobaan tentu saja. itu semua merupakan bukti bahwa Allah menyayangi kita sebagai umatnya. 

Allah terkadang menguji kita dengan kesenangan dan kegetiran hidup, Allah memberikan ujian dengan kesenangan, harta yang berlimpah jabatan dan status sosial yang tingi untuk mengetahui sejauh mana rasa syukur kia kepadaNYA, dan akan berbuat apakah kita dengan harta dan segala kenikmatan duniawi itu, apakah dengan karunia itu kita akan semaki bersyukur dan giat beribadah ataukah akan sombong dan melalaikan ibadah. 

Sementara ujian dalam bentuk kesusahan hidup, kemiskinan, kelaparan, bencana alam ataupun kesusahan lainya Allah sedang menguji kesabaran kita, Allah ingin melihat reaksi kita dalam menerima ujian tersebut apakah akan bersabar sambil berusaha memperbaiki keadan dibarengi ketaatan beribadah dan memperbanyak doa disamping usaha, ataukah kita akan menyikapi semua kesusahan tersebut dengan kemarahan dan rasa aral yang dilengkapi dengan semakin menjauhi Allah dengan meninggalkan ibadah.

Kualitas keimanan kita akan terlihat dari sikap kita dalam menyikapi ujian tersebut, sebagai orang yang beriman apabila kita di uji dengan kepahitan hidup, yang harus kita lakukan adalah dengan bersabar dan tidak berburuk sangka kepada Allah apalagi sampai menuduh Allah kejam dan benci kepada kita. 

Allah memberi ujian justru untuk meningkatkan kelas kita sebagai hambanya agar hari yanga akan datang lebih baik dari hari yang telah kita lewati. Seperti firman Allah dalam surat ALbaqoroh ayat 155-157 yg artinya: Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu. dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta jiwa dan buah-buahan. dan beritakanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar(yaitu) orang-orang yang apabila di timpa musibah mereka mengucapkan “Innaa lillaahi wa innaa ilahi rajii’uun” Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari tuhan mereka, dan mereka itulah oran-orang yang mendapat petunjuk.

Dan mari kita simak juga firman Allah dalam surat Adhuha ayat 3,4 dan 5 yang artinya:

Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu. dan sesungguhnya hari yang akan datang(akhir) itu lebih baik bagimu dari hari ini(permulaan) dan kelak tuhanmu akan memberikan karunianya kepadamu lalu (hati) kamu pasti menjadi puas.

Jadi intinya kita harus senantiasa sabar dalam menerima segala macam ujian, baik ujian kesenangan maupun ujian kesusahan, tentu saja sabar sambil berusaha mencari jalan keluar dari berbagai macam persoalan, begitupu jika ujian itu dalam bentuk kesenangan kita harus mensyukurinya dan semakin banyak beramal dengan harta yang telah Allah anugrahkan kepada kita .

Ahirnya marilah kita selalu mendekatkan diri kepada Allah baik dalam keadan senang atau susah mohon maaf atas segala kekurangan dalam postingan ini.

By.Catatan Si Mamang