Rabu, 15 Februari 2012

Lentera dan Kehidupan


Lentera jiwa ku…..  
1. Ya Allah….
Tanpa kehendak-Mu aku bukan apa-apa
Kadang terfikir oleh ku….
Demi Allah, hampir aku tidak mampu menjalani hidup ini..
Ingin aku berlari dari pendapatku sendiri..
Bingung! Takut! merajai jiwaku….
Tersungkur aku di perempatan jalan itu..

Disitu kutemukan Ayat-ayat-Mu Ya Allah…
Dengan Diiringi sentilan sayang-Mu…
Untuk Aku Berfikir lebih dekat dan dekat lagi dengan-Mu  
Sebelum ajal menjemputku.…
Dengan Sholatku, Puasaku dan Dzikirku ...
Jiwaku terguyur derasnya air keberkahan-Mu…
Untuk menjaga Istiqomah ku…
Yang selalu ingin dekat pada-Mu Ya Rabb ku..

2. Ya Allah….
Apa arti ibadahku…
Jika aku masih berlumur dosa, maksiat, keserakahan dunia ya Rabb…
Keegoisanku masih tinggi dari akal sehatku …
Keangkuhanku lebih kuasa dari hatiku….
Kekuasaanku mudah menzhalimi sesukaku..
Amanat-Mu aku selipkan dalam bantal tidurku…
Dan aku mempertahankan kebodohanku….
Dan aku mengikuti pemahamanku ya salah…
Walau aku tau Engkau Menciptakanku
Dengan ukuran dan aturan-aturan-Mu…
Aku Lalai…Aku sombong, dan aku kufur…
Dimanakah kumencari Sinar relung hati..
Walau hanya setitik cahaya keyakinan
Yang suatu saat menyinari gelap ruang ragaku..
Menuju sepetak bilik pertaubatanku….
Hanya Engkau Ya Allah….
Yang dapat menyatukan raga dan matabathinku
Untuk kembali menuju jiwa yang bersih…
Kala menghadap-Mu.... 

3. Ya Allah….

Cegahlah aku dalam langkah kekeliruan..
Tahanlah aku dalam penjara Hidayah-Mu...
Tolonglah aku dalam kubangan kotor itu…
Angkat aku disisi Kemuliyaan dan Kedamaian-Mu..
Janganlah aku jatuh sebelum sampai tujuanku…
Jangan sampai nafasku habis hanya untuk duniaku…
Jangan sampai hati kecilku buram dan berkabut…
Siapakah yang mampu mencerahkanku….??
Hanya Engkau Ya Rabb, Hanya Engkau…!!
Pemberi petunjuk Bagiku…
Agar aku bisa menyatu antara hati dan pikiran saat mengingat Mu…

4. Ya Allah….
Hidup bagai roda cahaya
Terselip kesulitan, ketakutan, kemurungan dan bisapula menjadi kebahagiaan
Tetapi siapa yang dapat mengubah kehendak-Nya….
Jangan salahkan hari, jam, waktu yang terus bergulir sama
Seakan terasa tak adil bagi ku…
Tapi percayalah ada hati suci yang berbisik untuk yakin pada diri…
Ada hikmah dalam selipan kehidupan singkat dunia ini..
Yang kurasa dalam senyum dan alunan doa panjangku…
Disetiap kesunyian ¾ malam dan saat matahari pagi naik 7 hasta…
Dan dalam detik waktu di shaum-shaumku…
Disitu hanya ada aku dan Tuahku …..
Dan disitupula mulai ujian kesabaranku teruji dan terus menguji relung jiwaku…
Untuk lebih mendekatkan diri dengan-Mu
Ya Allah jangan sesatkan aku…
Beri lentera untuk jalan panjangku..
Kuatkan kapal jiwaku..
Agar aku dapat menghalau badai duniaku
Ku mohon tetaplah Engkau disisiku,
Janganlah Engkau menjauh dari ku..
Karena aku takut mati tanpa hadir-Mu…

5. Ya Allah….
Dilembaran kertas putihku ini…
Tergores hitam pekatnya jiwaku…
Terhampar dalam panasnya dosa-dosaku…
Dan tenggelam dalam penyesalanku
Yang  terlihat jelas dalam lentera mata jiwaku…
Seakan ingin ku mendembus demensi waktu
Untuk meraih hidayah-Mu…kembali dijalan lurus itu…
Agar aku segera dapat menghela nafas kehidupanku yang baru..
Sebelum dermaga itu menutupnya untuk ku singgahi...
Selamanya.........

6. Ya Allah….
Kepergian cinta kecil itu memukul ragaku…
Gundahku merasuk dalam darah nadiku…
Saat terkuak sentilan dari-Mu….
Tangis itu mulai mengusik matahatiku…
Jiwaku pun berdetup setiap waktu belalu...
Sulit merelakan cinta kecilku itu harus pergi….
Terlalu cepat pelukan amanah yang Engkau beri….
Ikhlas, rela tak sanggup lagi untuk aku memanggilnya…
Tetap cinta kecilku itu harus pergi....
Menjauh dan meninggalkanku.... 
Entah sampai waktu yang tidak aku tau...

Harap itu tetap ada
Menanti cinta kecilku itu kembali dalam pelukanku..
Untuk menjadikan yang lebih baik dan sempurna...
Hanya kepastian Allah harap itu selalu kunanti..
Yang selalu setia menemani dalam detak jantungku…
Biarkanlah  cinta kecilku itu pergi..
Biarkanlah ia lepaskan semu sesaat dari diriku….
Agar kelak tiba dengan kekuatan dihadapaku…
Dan dapat mendekap dadaku yang layu…

Mengapa ada yang tidak memahami makna sayangku…
mengapa tidak merasakan seribu asa dalam ragaku…
Yang selalu mendera kegalauan hatiku…
Mengusik cinta kecilku …
Agar segera meninggalkanku….
Hanya dalam doa menjadi sahabat karibku…
Selalu menemani dalam sujud-sujudku…
Untuk melerai asa yang terkoyak tak berdaya….

Wahai Rabb…
Izinkan aku selalu dekat dengan-MU
Meski hanya kurasakan dalam sujud dan tahajud
Mengharapkan setetes rindu akan cinta kecilku....
Yang kunantikan dari-Mu…..
Sampai waktu menjawabku dengan pasti... 
Amiin...

by; Hanidamustakim

















.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution