Islam adalah Agama yang Sempurna
Islam sempurna karena ada kepercayaan lain selain islam. Sehingga Tuhan
YME, Allah swt, berfirman yang artinya
“sesungguhnya tidak ada agama
kecuali Islam”.
Seperti halnya jika saya melihat kepada manusia yang sempurna secara
fisik, maka itu karena saya juga melihat ada manusia yang tidak sempurna
secara fisik. Memang, ini adalah kata-kata yang keras dan kasar, dan
memang kenyataan itu adalah keras dan kasar.
Kesempurnaan hanya akan diakui oleh orang yang memiliki kelembutan hati,
karena kenyataan untuk itu bisa menyakiti orang lain, atau pahit bagi
yang mengingkarinya.
Bagi orang yang ingin kesempurnaan, tanpa meyakini ada yang tidak
sempurna dan menganggap semuanya sempurna atau sebaliknya semuanya tidak
sempurna adalah orang yang tidak lembut hatinya. Mereka tidak memiliki
keyakinan, dan tidak jujur pada diri sendiri, akhirnya mengajak
berbohong.
Kesempurnaan islam bukan pada bentuk negara yang memiliki dasar islam, bentuk kesempurnaan islam ada pada petunjuknya. Orang yang tidak mengerti kesempurnaan islam, atau orang yang tidak
meyakini kesempurnaan islam, telah mengatakan bahwa ada kemunafikan
antara kesempurnaan islam dengan bentuk islam, baik dalam bentuk negara
maupun manusia yang beragama islam.
Islam memberikan petunjuk tentang bermacam-macam manusia berdasarkan keyakinannya dalam berislam, yaitu:
1. Muslim/Mukmin adalah manusia yang yakin dengan kesempurnaan islam,
dan tidak berusaha untuk menjatuhkannya atau mengingkarinya.
2. Munafik adalah manusia yang ikut setuju dengan kesempurnaan Islam,
namun tidak yakin bahwa Islam itu sempurna, dan berusaha untuk
menjatuhkannya atau mengingkari kesempurnaan Islam. Jawaban yang telah diberikan atas kesempurnaan Islam dan wujud
masyarakatIislam adalah sebuah perbedaan atau terjadi kemunafikan,
adalah salah satu dari dua macam bentuk manusia yang sudah di jelaskan
di dalam Islam. Jadi meskipun di dalam Islam ada munafik, namun tidak merubah kenyataan
bahwa Islam adalah agama sempurna, dan hal ini ditegaskan pula oleh
Allah swt, dalam Surat Al Baqoroh ayat 2:
“Ini adalah kitab yang tidak ada keraguan di dalamnya”
H. Qurais Shihab menafsirkan bahwa Kitab yang dimaksud dalam surat Al
Baqoroh ayat 2 tersebut adalah Kitab Al Quran. Dan tidak ada satu
kitabpun yang boleh disebut sebagai kitab seperti yang ada dalam surat
tersebut kecuali Al Quran.
Kesempurnaan Islam adalah sebuah keyakinan, yaitu Tidak Ada Tuhan Selain Allah, dan Muhammad saw adalah Rasul Allah. Dari keyakinan itu kemudian manusia yang sudah yakin, harus memiliki rukun Iman dan rukun Islam.
Rukun Iman adalah percaya Kepada Allah swt, percaya Kepada Malaikat
Allah, percaya kepada Kitab Allah, percaya kepada Rasul Allah, percaya
pada takdir Allah, dan percaya kepada Hari Kiamat.
Rukun Islam adalah Shahadat, sholat, puasa, haji dan zakat.
Kesempurnaan Islam ada pada ajarannya, meskipun manusia belum
menjadikannya sebagai pedoman hidup, namun kesempurnaannya tidak akan
luntur. Dan Allah swt sudah berifiman melalui Rasul Muhammad saw, bahwa
sebelum Hari Kiamat datang, Islam akan menjadi jaya atau mengalami zaman
keemasan, dengan dipimpim oleh Isa as dan Al Mahdi. Sehingga meskipun Islam sekarang tercoreng dengan kelemahan
penganut-penganutnya, yang “munafik”, namun janji Allah swt akan
membuktikan bahwa masa keemasan Islam sebagai bentuk dari kesempurnaan
Islam. Dan tidak patut diucapkan, bahwa Islam dan bentuk masyarakat
islam bertentangan. (http://sosok.kompasiana.com)
0 komentar:
Posting Komentar