The Hell.
Place back the infidels, Mushrikeen, munafiqeen, Jahilin and Dhalimin Peringata warning so that people leave for unjust actions and the right
to get back streets, because Allah swt has prepared a return for the
infidels, idolaters, and the dhalimin jahilin, to occupy a place of
torture called hell. We need to know that hell is God Almighty provided
totaled seven points and stratified according to the mistake he had
done during his life, among others:
1. Wail of hell, a place where torture is a human being the lightest Word of Allah Almighty: “lil fawailul mushalin, aladzinahum an shalatihim sahun ‘Wail aladzinahum yura’un = Hell’s where people pray, that is, people who are remiss in prayer and those who like showing off.” Surat Al Ma’un 4 – 6.
“Light as a mild-human torment in hell, when both feet immersed in the fires of hell then mendidihlah his brain, as the boiling of water in Kwali. He felt the torment of the most miserable, but that’s the most mild tortures of hell among other experts. “Bukhari, Muslim and Tirmidhi.
2. Saqor hell, this place is a huge open place berpijaknya made of hot iron, as well as wall and atabnya to participate dagingnyapun scalp and melting. Word of God: “Saaslihi saqor, Colour adrakama saqoru. Lawa lil Basyar Hatun. ‘Alaiha tas’ata’ asyara = People who rebel against it would put me in Saqar, anyone who told you, whether saqar it? He did not leave behind and not letting the excess. He can replace human skin (melts and replace the new mash). There is a guard consisting of nineteen angels (for torturing human beings). “QS Mudatstsir 26-30.
3. Fire which breaks to pieces, where the torture man with hands tied using steel sling and hung on long poles, above the fire that burst like a gas stove. We refer to the word of God: “Kalla layunbadzanna fil which breaks to pieces. Adrakamal color which breaks to pieces? Narullahil muqadah. Allabitiyu taththali’u ‘alal afidati. Innama ‘alaihim mu’shhadatun. Fii ‘amadin muhalladadah = true Remember that innocent people will be placed in the Fire which breaks to pieces. “QS Humazah 4-9.
4. Hawiah hell, the place resembles a steep ravine, was based there batu2an incandescent chasm hawiah very hot, even heat hamparannyapun incredible. We refer to the word of Allah Almighty: “Wa man khafatun Mawa zinuhuu Amma. Fa umuhuu hawiyah. Hawiyah adrakama color. Narun hamiyah = And whosoever whose balance good deeds, then his home in a hell Hawiah. Do you know whether hawiah it? a very hot fire. “Surat Al Qari’ah 8-11.
5. Lazha hell, a place very broad field, where the land on which berpijaknya always ejects a very hot fire, and in this lazha whose power has tremendous appeal. Like magnets attract iron with great force. Man who belonged by lazha are people who turn away from truth, a miser and always accumulate piles of wealth and not excluded zakat. People who always go on the spree, which boast squandered to the satisfaction of his desires. The heat definitely lazha once sambar skin peel. We note the word of God: “Kalla innaha ladhaa, nazza ‘atan lisysyawaa, tadu’uu adbara eatawalaa man, wa jama’a falau’aa = a surety, Hell’s siksanya lazha, Peelers scalp. Calling those who turn one’s back and turned away, as well as those who accumulate wealth and save them. “QS Ma’arij 15-18.
6. Sa’ir hell, a place resembling a swimming pool, but kdalamannya limited to the neck, and contains a glowing-hot magma. Sa’ir is where the return of people who rebel against the parents, disobedient to Imam jama’ahnya, disobedience to the employer etc.. We refer to his word: “Wa a’tadna lahum ‘azabas sa’ir = People who rebel sa’ir hell that we provide to them.” Surah Mulk 5.
7. Hell, a place with tremendous depth. The Prophet said that if the depth of human jahim dilemparkanya then 70 years old just got kedasarnya. Hell of a fuel consisting of human, Jin and stone. Fire blasted hot steam reaches 6000 degrees. Although humans are thrown into the hell blasted mesih hover, exposed to the vapor blasted skin and the meat is burning. Hell blasted Allah is provided for people who love to preach, but he was selling his message to their livelihood, and the people who sell the Signs of Allah be magical dimension, pagans and idolaters. We refer to the word of God: “O ye who believe guard yourselves and your family from the doom of hell fire, the fuel is men and stones. There is guarded by angels cruel rough again, did not argue to God about what they are told and they always do what is commanded. “QS Thahrim 6.
“The day we said to hell, there you Sedah full. Hell it may even be asked, is there any more enhancements? “QS Qaf 30.
“Verily We have prepared hell for people who are guilty, they were surrounded by flames turmoil. If they ask for drinks, then they made to drink boiling water that is copper which can scorch the face. It would be such a bad drink it, it would be too bad such a place. “Sura Kahf 29.
“Indeed the punishment in hell Jahim it is, above the heads of the people who rebel against it dituangkanlah water to a boil and then continue to go up to penetrate into their stomachs, then out of all the existing contents in the stomach, until it seemed to melt from his feet. This is the melting of the stomach contents. Subsequently returned to normal. “HR Tirmidhi from Abu Hurairah ra.
“Later, many times a caller at the end of my people who stood on the verge of beasts, they will fall into it,
and they will abide therein.” Bukhari from Abu Hurairah ra.
Before you regret it useless, let’s refine our worship to God with her ihlaskan worship solely to Allah swt. Do not look for life in religion, but we should be able to turn on Religion. Do bersendagurau in worship because the punishment of Allah will become a reality for people who membangkan of warnings and good advice. May we be grouped into classes of pious men are blessed by Allah swt mutakhirin. Amin.
---------------------
N E R A K A
Tempat kembali kaum Kafirin, Musyrikin, Munafikin, Jahilin dan Dhalimin Peringatan demi peringata agar manusia meninggalkan perbuatan mungkar
dan segera kembali kejalan yang benar, karena Allah swt telah
menyiapkan imbalan bagi kaum kafirin, musyrikin, jahilin dan kaum
dhalimin, untuk menempati suatu tempat penyiksaan bernama NERAKA. Perlu
kita ketahui bahwa neraka yang disediakan Allah swt berjumlah tujuh
tempat dan bertingkat-tingkat sesuai dengan kesalahan yang diperbuatnya
semasa hidup, antara lain :
1. Neraka Wail, tempat ini merupakan tempat penyiksaan manusia yang paling ringan Firman Allah swt : “fawailul lil mushalin, aladzinahum an shalatihim
sahun ‘aladzinahum yura’un = Neraka wail itu tempat orang shalat, yaitu
orang-orang yang lalai dalam shalatnya dan orang-orang yang suka
pamer.” QS Al Ma’un 4-6.
“Seringan-ringan siksaan manusia di
neraka, bila kedua kakinya direndam dalam api neraka maka mendidihlah
otaknya, sebagaimana mendidihnya air di kwali. Dia merasakan siksaan
yang paling sengsara, padahal itulah siksaan yang paling ringan
diantara ahli neraka lainnya.” HR Bukhari, Muslim dan Tirmidzi.
2. Neraka Saqor, tempat ini merupakan open raksasa tempat berpijaknya
terbuat dari besi yang membara, begitupun dinding dan atabnya hingga
kulit kepala dan dagingnyapun ikut leleh. Firman Allah :”Saaslihi
saqor, Wama adrakama saqoru. Lawa hatun lil basyar. ‘Alaiha tas’ata
‘asyara = Orang yang durhaka itu akan Ku masukkan dalam Saqar, Adakah
yg memberitahukanmu, apakah saqar itu ? Ia tidak membiarkan tertinggal
dan tidak membiarkan berlebih. Ia dapat mengganti kulit manusia
(meleleh lumatkan dan mengganti baru). Disitu ada penjaganya yang
terdiri dari Sembilan belas malaikat (untuk menyiksa manusia).” QS
Mudatstsir 26-30.
3. Neraka Huthamah, yaitu tempat penyiksaan manusia dengan tangan diikat menggunakan sling baja dan digantung pada tiang-tiang yang panjang, diatas api yang menyembur seperti kompor gas. Kita simak firman Allah :”Kalla layunbadzanna fil huthamah. Wama adrakamal huthamah ? Narullahil muqadah. Allabitiyu taththali’u ‘alal afidati. Innama ‘alaihim mu’shhadatun. Fii ‘amadin muhalladadah = Ingatlah sesungguhnya orang-orang yang bersalah itu akan ditempatkan dalam neraka huthamah.” QS Humazah 4-9.
4. Neraka Hawiah, suatu tempat yang dalam menyerupai jurang terjal, didasar jurang hawiah terdapat batu2an pijar yang sangat panas, bahkan hamparannyapun panas luar biasa. Kita simak firman Allah swt :”Wa amma man khafatun mawa zinuhuu. Fa umuhuu hawiyah. Wama adrakama hawiyah. Narun hamiyah = Dan barang siapa yang ringan timbangan amal baiknya, maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiah. Tahukah kamu apakah hawiah itu ? tempat yang sangat panas apinya.” QS Al Qari’ah 8-11.
5. Neraka Lazha, suatu tempat lapang yang sangat luas, dimana tanah tempat berpijaknya selalu menyemburkan api yang sangat panas, dan di lazha ini mempunyai daya tarik yang kekuatannya luarbiasa. Seperti magnit yang menarik besi dengan kekuatan besar. Manusia yang terhisab oleh lazha adalah orang-orang yang berpaling dari kebenaran, orang kikir dan selalu menumpuk-numpuk harta dan tidak dikeluarkan zakatnya. Orang yang selalu berfoya-foya, bermegah-megah yang memboroskan harta untuk kepuasan nafsunya.
Panasnya api lazha sekali sambar kulit pasti mengelupas. Kita
perhatikan firman Allah : “Kalla innaha ladhaa, nazza ‘atan lisysyawaa,
tadu’uu man adbara eatawalaa, wa jama’a falau’aa = Ingatlah,
sesungguhnya siksanya itu neraka lazha, Pengupas kulit kepala.
Memanggil orang yang membelakang dan memalingkan mukanya, juga orang
yang mengumpulkan kekayaan serta menyimpannya.” QS Ma’arij 15-18.
6. Neraka Sa’ir, suatu tempat menyerupai kolam renang, namun kdalamannya sebatas leher, dan berisi magma yang berpijar karena panasnya. Sa’ir ini tempat kembalinya orang yang durhaka kepada kedua orang tua, durhaka kepada Imam jama’ahnya, durhaka kepada majikannya dll. Kita simak firman-Nya :”Wa a’tadna lahum ‘azabas sa’ir = Orang yang durhaka itu kami sediakan neraka sa’ir untuk mereka.” QS Mulk 5.
7. Neraka Jahanam, suatu tempat dengan kedalaman yang luarbiasa. Nabi menuturkan kedalaman jahim itu bila manusia dilemparkanya maka 70 tahun baru sampai kedasarnya. Neraka yang bahan bakarnya terdiri dari manusia, Jin dan batu. Panas uap neraka jahanam mencapai 6000 derajat. Walaupun manusia yang dilempar ke neraka jahanam mesih melayang-layang, terkena uap jahanam maka kulit dan dagingnya terbakar. Neraka jahanam ini disediakan Allah swt untuk orang yang suka berdakwah namun dia jual dakwahnya untuk penghidupannya, Dan orang-orang yang menukar ayat Allah menjadi matra sihir, orang-orang kafir dan orang-orang musyrik. Kita simak firman Allah :”Hai orang-orang yang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dari azab api neraka, yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu. Disitu dijaga oleh malaikat yang kasar lagi bengis, tidak membantah kepada Allah tentang apa saja yang diperintahkan kepada mereka dan mereka selalu mengerjakan apa-apa yang diperintahkan.” QS Thahrim 6.
“Pada hari Kami berfirman kepada Jahanam, Adakah
engkau sedah penuh. Jahanam itu bahkan malah bertanya, adakah
tambahannya lagi ?” QS Qaf 30.
“Sesungguhnya Kami telah
menyediakan neraka untuk orang-orang yang bersalah itu, mereka dikepung
oleh gejolak apinya. Jika mereka minta minuman, maka mereka diberi
minum air tembaga yang mendidih yaitu yang dapat menghanguskan muka.
Alangkah buruknya minuman yang sedemikian itu, alangkah jeleknya pula
tempat semacam itu.” QS Kahf 29.
“Sesungguhnya siksa dalam
neraka Jahim itu ialah, diatas kepala orang-orang yang durhaka itu
dituangkanlah air yang mendidih kemudian terus masuk hingga menembus
kedalam perut mereka, Kemudian keluarlah segala isi yang ada dalam
perut itu, hingga tampak meleleh dari kedua telapak kakinya. Inilah
yang mencair dari isi perut itu. Selanjutnya dikembalikan lagi seperti
semula.” HR Tirmizi dari Abu Hurairah ra.
“Nanti diakhir zaman
banyak penyeru dari umatku yang berdiri diambang jahanam, mereka akan
terperosok masuk kedalamnya, dan mereka kekal didalamnya.” HR Bukhari
dari Abu Hurairah ra.
Sebelum menyesal nanti tiada berguna, mari
kita sempurnakan peribadatan kita kepada Allah dengan meng ihlaskan
ibadah semata-mata hanya untuk Allah swt. Jangan mencari hidup dalam
Agama namun kita harus mampu menghidupkan Agama. Jangan bersendagurau
dalam ibadah sebab siksa Allah kelak akan menjadi kenyataan bagi orang
yang membangkan dari peringatan dan nasihat yang baik. Semoga kita
digolongkan menjadi golongan orang shaleh mutakhirin yang diridhoi
Allah swt. Amin.
0 komentar:
Posting Komentar