Keajaiban Penciptaan Unta
Padang pasir berarti kematian yang tak terelakkan bagi seseorang tanpa
pelindung yang dapat terperangkap di dalamnya. Lima puluh lima derajat
celcius adalah suhu yang panas membakar. Itulah cuaca panas di gurun
pasir, daerah yang tampak tak bertepi dan terhampar luas hingga di
kejauhan. Di sini terdapat badai pasir yang menelan apa saja yang
dilaluinya, dan yang sangat mengganggu pernafasan.
Kendaraan yang paling mampu menahan kondisi sulit ini bukanlah kendaraan bermesin, melainkan seekor binatang, yakni unta.
Unta
atau onta adalah hewan berkuku genap dari genus
"Camelus" (satu berpunuk tunggal - "Camelus dromedarius", satu lagi
berpunuk ganda
- "Camelus bactrianus") yang hidup ditemukan di wilayah
kering dan gurun Asia dan Afrika Utara. Rata-rata umur harapan hidup
unta adalah antara 30 sampai 50 tahun.
"Camelus dromedarius" berarti "unta berjalan". Camelus bahasa Latin dari
unta dan Dromeus adalah bahasa Yunani untuk pelari. "Camelus
dromedarius" juga memiliki nama-nama umum seperti unta, unta berpunuk
satu, dromedaris, unta dromedaris, dan unta Arab. Hewan ini adalah salah
satu dari beberapa organisme yang telah benar-benar dijinakkan
(4000-2000 SM). Yang paling dekat untuk dapat mempelajari unta Arab di
alam liar adalah unta liar di Australia. Unta-unta liar Australia pernah
impor dan dijinakkan, tapi akhirnya dilepaskan ke padang gurun
Australia.
"Camelus bactrianus" adalah nenek moyang unta pemalu yang dapat
dipelihara dan tinggal di wilayah Gobi kering Gashun dari Gurun Gobi di
barat laut dan barat daya Cina Mongolia. Tidak seperti unta Arab, yang
memiliki satu punuk menonjol, unta bactrian memiliki dua punuk. Meskipun
unta bertahan periode 45-tahun dalam pengujian nuklir di Cina Gashun
Gobi, mungkin tidak mampu menahan tekanan saat ini, yang mencakup
pertambangan, berburu, predasi serigala, pengembangan industri dan
genetik pencampuran dengan unta domestik. Hanya ada sekitar 650 orang
yang tersisa di Cina dan 350 di Mongolia.
Allah telah menciptakan unta secara khusus untuk hidup di padang pasir, dan untuk melayani kehidupan manusia. Allah mengarahkan perhatian kita pada penciptaan unta dalam ayat berikut:
"Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana ia diciptakan."
(QS. Al-Ghaasyiyah [88] : 17)
Jika kita amati bagaimana unta diciptakan, kita akan menyaksikan bahwa setiap bagian terkecil darinya adalah keajaiban penciptaan.
1. Punuk Unta
Allah telah menciptakan unta secara khusus untuk hidup di padang pasir, dan untuk melayani kehidupan manusia. Allah mengarahkan perhatian kita pada penciptaan unta dalam ayat berikut:
"Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana ia diciptakan."
(QS. Al-Ghaasyiyah [88] : 17)
Jika kita amati bagaimana unta diciptakan, kita akan menyaksikan bahwa setiap bagian terkecil darinya adalah keajaiban penciptaan.
1. Punuk Unta
Unta dapat bertahan hidup hingga delapan hari pada suhu lima puluh
derajat tanpa makan atau minum. Ketika unta yang mampu berjalan tanpa
minum dalam waktu lama ini menemukan sumber air, ia akan menyimpannya.
Unta mampu meminum air sebanyak sepertiga berat badannya dalam waktu
sepuluh menit. Ini berarti seratus tiga puluh liter dalam sekali minum;
dan tempat penyimpanannya adalah punuk unta. Sekitar empat puluh
kilogram lemak tersimpan di sini. Hal ini menjadikan unta mampu berjalan
berhari-hari di gurun pasir tanpa makan apapun.
2. Gigi, Mulut dan Perut Unta
Unta berpunuk mampu menghabiskan 30-50 kg makanan dalam satu hari, dalam situasi yang sulit binatang ini mampu hidup selama satu bulan dengan hanya mengkonsumsi makanan 2 kg rumput per hari.
2. Gigi, Mulut dan Perut Unta
Unta berpunuk mampu menghabiskan 30-50 kg makanan dalam satu hari, dalam situasi yang sulit binatang ini mampu hidup selama satu bulan dengan hanya mengkonsumsi makanan 2 kg rumput per hari.
Kebanyakan makanan di gurun pasir adalah kering dan berduri. Namun
sistem pencernaan pada unta telah diciptakan sesuai dengan kondisi yang
sulit ini. Gigi dan mulut binatang ini telah dirancang untuk
memungkinkannya memakan duri tajam dengan mudah. Perutnya memiliki
disain khusus tersendiri sehingga cukup kuat untuk mencerna hampir semua
tumbuhan di gurun pasir.
Unta memiliki bibir yang sangat kuat dan mirip karet yang menjadikannya mampu memakan duri yang cukup tajam untuk merobek kulit yang tebal sekalipun. Di samping itu, unta memiliki perut dengan empat bilik, serta sistem pencernaan yang sangat kuat yang mampu mencerna apa saja yang dimakan unta. Ciri-ciri ini sangat sesuai bagi binatang yang hidup di iklim sangat kering.
3. Mata dan Hidung Unta
Unta memiliki bibir yang sangat kuat dan mirip karet yang menjadikannya mampu memakan duri yang cukup tajam untuk merobek kulit yang tebal sekalipun. Di samping itu, unta memiliki perut dengan empat bilik, serta sistem pencernaan yang sangat kuat yang mampu mencerna apa saja yang dimakan unta. Ciri-ciri ini sangat sesuai bagi binatang yang hidup di iklim sangat kering.
3. Mata dan Hidung Unta
Angin gurun yang muncul tiba-tiba biasanya menjadi pertanda kedatangan
badai pasir. Butiran pasir menyesakkan nafas dan membutakan mata. Tapi,
Allah telah menciptakan sistem perlindungan khusus pada unta sehingga ia
mampu bertahan terhadap kondisi sulit ini.
Kelopak mata unta melindungi matanya dari dari debu dan butiran pasir. Namun, kelopak mata ini juga transparan atau tembus cahaya, sehingga unta tetap dapat melihat meskipun dengan mata tertutup. Bulu matanya yang panjang dan tebal khusus diciptakan untuk mencegah masuknya debu ke dalam mata.
Terdapat pula disain khusus pada hidung unta. Ketika badai pasir menerpa, ia menutup hidungnya dengan penutup khusus.
4. Kaki Unta
Salah satu bahaya terbesar bagi kendaraan yang berjalan di gurun pasir adalah terperosok ke dalam pasir. Tapi ini tidak terjadi pada unta, sekalipun ia membawa muatan seberat ratusan kilogram, karena kakinya diciptakan khusus untuk berjalan di atas pasir. Telapak kaki yang lebar menahannya dari tenggelam ke dalam pasir, dan berfungsi seperti pada sepatu salju. Kaki yang panjang menjauhkan tubuhnya dari permukaan pasir yang panas membakar di bawahnya.
Kelopak mata unta melindungi matanya dari dari debu dan butiran pasir. Namun, kelopak mata ini juga transparan atau tembus cahaya, sehingga unta tetap dapat melihat meskipun dengan mata tertutup. Bulu matanya yang panjang dan tebal khusus diciptakan untuk mencegah masuknya debu ke dalam mata.
Terdapat pula disain khusus pada hidung unta. Ketika badai pasir menerpa, ia menutup hidungnya dengan penutup khusus.
4. Kaki Unta
Salah satu bahaya terbesar bagi kendaraan yang berjalan di gurun pasir adalah terperosok ke dalam pasir. Tapi ini tidak terjadi pada unta, sekalipun ia membawa muatan seberat ratusan kilogram, karena kakinya diciptakan khusus untuk berjalan di atas pasir. Telapak kaki yang lebar menahannya dari tenggelam ke dalam pasir, dan berfungsi seperti pada sepatu salju. Kaki yang panjang menjauhkan tubuhnya dari permukaan pasir yang panas membakar di bawahnya.
Telapak kaki unta memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan ukuran
dan panjang kakinya. Kaki ini dirancang secara khusus dan sengaja
diciptakan dengan ukuran besar untuk membantu berjalan di atas padang
pasir dengan mudah tanpa terperosok. Telapak kaki ini memiliki bentuk
melebar dan menggembung. Selain itu, kulit yang tebal pada telapak
tersebut merupakan bentuk perlindungan terhadap pasir gurun yang panas
membakar.
Seluruh lutut unta tertutupi oleh risa (lapisan kulit tebal), yang tersusun atas kulit setebal dan sekeras tanduk. Ketika unta berbaring di atas permukaan pasir panas, lapisan kulit tebal ini melindunginya dari luka akibat permukaan tanah yang sangat panas.
5. Bulu (Rambut) dan Kulit Unta
Tubuh unta tertutupi oleh rambut lebat dan tebal. Ini melindunginya dari sengatan sinar matahari dan suhu padang pasir yang dingin membeku setelah matahari terbenam.
Seluruh lutut unta tertutupi oleh risa (lapisan kulit tebal), yang tersusun atas kulit setebal dan sekeras tanduk. Ketika unta berbaring di atas permukaan pasir panas, lapisan kulit tebal ini melindunginya dari luka akibat permukaan tanah yang sangat panas.
5. Bulu (Rambut) dan Kulit Unta
Tubuh unta tertutupi oleh rambut lebat dan tebal. Ini melindunginya dari sengatan sinar matahari dan suhu padang pasir yang dingin membeku setelah matahari terbenam.
Buulu unta terdiri dari rambut tebal dan bulu kempa yang tidak hanya
melindungi tubuhnya dari kondisi cuaca dindin dan panas, namun juga
menghindari kehilangan air tubuhnya. Unta dapat menahan peluh keringat
tubuhnya dengan cara menaikkan suhu tubuhnya hingga 41ºC, sehingga
menghindari kehilangan air tubuh. Dengan bulu tebalnya, unta di benua
Asia dapat bertahan hidup di suhu tinggi yang hingga +51ºC di musim
panas dan turun hingga -51ºC di musim dingin.
Beberapa bagian tubuhnya tertutupi sejumlah lapisan kulit pelindung yang tebal. Lapisanlapisan tebal ini ditempatkan di bagian-bagian tertentu yang bersentuhan dengan permukaan tanah saat ia duduk di pasir yang amat panas. Ini mencegah kulit unta agar tidak terbakar. Lapisan tebal kulit ini tidaklah tumbuh dan terbentuk perlahan-lahan; tapi unta memang terlahir demikian. Disain khusus ini memperlihatkan kesempurnaan penciptaan unta.
Begitulah, kebesaran Allah dan keagungan ciptaanNya tampak nyata di segenap penjuru alam ini, dan Pengetahuan Allah meliputi segala sesuatu. Allah menyatakan hal ini dalam ayat Al Quran :
"Sesungguhnya, Tuhanmu hanyalah Allah, yang tidak ada Tuhan selain Dia. Pengetahuan – Nya meliputi segala sesuatu."
(QS. Thaahaa [20] : 98 )
Subhanallah, segala ciptaan Allah Subhana wa Ta'ala tak ada yang tak bermanfaat. Ciptaan-Nya adalah perenungan untuk diri yang selalu mendambakan manisnya iman dan ketaqwaan juga bagi mereka yang berfikir.
Wallahu a'lam
Beberapa bagian tubuhnya tertutupi sejumlah lapisan kulit pelindung yang tebal. Lapisanlapisan tebal ini ditempatkan di bagian-bagian tertentu yang bersentuhan dengan permukaan tanah saat ia duduk di pasir yang amat panas. Ini mencegah kulit unta agar tidak terbakar. Lapisan tebal kulit ini tidaklah tumbuh dan terbentuk perlahan-lahan; tapi unta memang terlahir demikian. Disain khusus ini memperlihatkan kesempurnaan penciptaan unta.
Begitulah, kebesaran Allah dan keagungan ciptaanNya tampak nyata di segenap penjuru alam ini, dan Pengetahuan Allah meliputi segala sesuatu. Allah menyatakan hal ini dalam ayat Al Quran :
"Sesungguhnya, Tuhanmu hanyalah Allah, yang tidak ada Tuhan selain Dia. Pengetahuan – Nya meliputi segala sesuatu."
(QS. Thaahaa [20] : 98 )
Subhanallah, segala ciptaan Allah Subhana wa Ta'ala tak ada yang tak bermanfaat. Ciptaan-Nya adalah perenungan untuk diri yang selalu mendambakan manisnya iman dan ketaqwaan juga bagi mereka yang berfikir.
Wallahu a'lam
Sumber :
• Berfikir Sejak.Anda Bangun Tidur - Harun Yahya .pdf
• http://www.scientificamerican.com/slideshow.cfm?id=critically-endangered-species
• http://www.ad4msan.com/2011/03/unta-hewan-gurun-pasir-yang-luar-biasa.html
• http://bioweb.uwlax.edu/bio203/s2008/mccabe_jame/
• http://www.scientificamerican.com/slideshow.cfm?id=critically-endangered-species
• http://www.ad4msan.com/2011/03/unta-hewan-gurun-pasir-yang-luar-biasa.html
• http://bioweb.uwlax.edu/bio203/s2008/mccabe_jame/
0 komentar:
Posting Komentar