Jumat, 11 Oktober 2013

Apakah Pacaran itu?

Berpacaran 

Assalamu'alaikum.. ..wr.. ..wb.

Apakah pacaran itu ? Sebelum kita jawab pertanyaan ini, kita lihat terlebih dahulu asal usul pacaran. Pacaran berasal dari kata pacar yaitu daun pewarna kuku, yang biasa disebut dengan inai, yang digunakan oleh para remaja putri sebagai tanda bahwa ia telah baligh tau dewasa.


Memakai inai bagi remaja putri sebagai tanda bahwa putri tersebut telah siap untuk diajak membina keluarga. Kaum pria yang mengetahui tanda itu terutama pemuda yang menaruh minat dengan putri tersebut maka akan mengadakan pendekatan yang akhirnya nanti akan diajak berumah tangga. 

Jadi pacaran merupakan proses pendekatan terhadap lawan jenis menuju perkawinan, yang terdiri atas 4 tahapan;

1. Ta`aruf yang artinya saling mengenal identitas masing-masing yakni hal-hal yang bersifat lahiriah (nama, alamat, orang tua, dsb)

2. Tafahum yang artinya saling memahami kualitas masing-masing pihak, misalnya tentang kecerdasan, kesholihan, prestasi, dan sifat-sifat

3. Apabila dirasa sesuai dengan keinginan maka masuk ketahap yang ketiga yakni “Khithbah” yang artinya melamar/ meminang/ mengajukan permintaan kepada pihak wali

4. Apabila persiapan untuk perkawinan dianggap cukup, maka memasuki tahap “Aqad” yang artinya sama dengan nikah/ ijab dan qabul untuk menjadi suami isteri

Cara memproses pacaran menuju perkawinan dalam islam adalah dengan mengadakan silaturami antara kedua belah pihak untuk berbincang-bincang dengan disaksikan oleh keluarga laki-laki maupun perempuan atau sahabat yang dapat dipercaya agar setiap pertemuan minimal tiga orang, baik silaturahmi dalam rangka ta`aruf, tafahum, maupun khithbah. Nah inilah yang dimaksud dengan pacaran.

Tapi memang dalam pacaran itu masih sering terjadi pelanggaran-pelanggaran. Diantara hal- hal yang tidak diperbolehkan dalam pacaran antara lain;  

1. Memandang aurat 
2. Bersentuhan dalam segala macam bentuk 
3. Khalwat, yaitu bersepi berdua, meskipun tidak melakukan aktivitas yang pertama dan kedua 4. Zina, yaitu melakukan hubungan seksual sebelum nikah, hal inilah yang paling dilarang Allah dan termasuk dalam do`a besar dan dihukum di dunia dan diakhirat. 

Apabila proses pacaran menuju perkawinan benar-penar mengikuti tuntunan Islam, maka Allah swt. akan mengaruniakan 5 anugerah kepada mereka; 

1. Sakinah yaitu saling setia 
2. Mawaddah yaitu saling mencintai 
3. Rahmah yaitu saling menyayangi 
4. Qurataa`yun yaitu saling menyenangkan hati 
5. Barakah yaitu bertambah-tambah kebaikan Adapun yang melanggar dan tidak bertaubat akan menerima laknat Allah berupa saling benci, tidak harmonis, dan berantakan. 

NB : Mohon beritahu jikalau ada kesalahan,karena saya bukan ahlinya.

wassalamu'alaikum.. ..wr.. ..wb.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution