Kamis, 10 Oktober 2013

Untukmu Ukhti Muslimah…

Siapakah Yang Menyuruhmu Berjilbab?

Untukmu ukhti muslimah… kemana akan kau bawa dirimu?

kepada gemerlapnya dunia? gemilaunya harta? atau pada ketampanan seorang pria?

walaupun kau harus membuka hijabmu demi mendapat semua yang kau inginkan, maka kehinaan yang kau dapatkan!

Wahai Saudari Muslimah, siapakah yang munyuruhmu untuk berhijab?

Untukmu ukhti muslimah… kemana akan kau bawa dirimu? kepada kemuliaan jiwa? kepada keridhaan sang pencipta? atau mulianya menjadi bidadari surga?

walaupun hinaan dan cacian yang harus kau terima demi menjaga hijab yang telah disyariatkan oleh agama, maka kebahagiaan yang akan kau dapatkan! Katakan TIDAK pada gemerlapnya dunia!

jika hijabmu harus terlepas karenanya katakan TIDAK pada kemilaunya harta! jika hijabmu harus menjadi tebusannya karena hijabmu, adalah benteng kemuliaan dirimu bahwasannya yang menyuruhmu untuk berjilbab yang menyuruhmu untuk berbusana muslimah yang menyuruhmu ialah Allah dan Rasul-NYa dan konsekwensi kita sebagai seorang muslim maupun muslimah wajib untuk taat pada Allah Ta’ala karena Allah yang menciptakan kita Allah yang memberikan rizki pada kita Allah yang memberikan segalanya kepada kita Al-Qur’an menyuruh kita untuk berhijab Allah yang menciptakan kita yang menyuruh kita untuk berjilbab!


“Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.”

Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang” (QS.al-Ahzab:59)

Jika seandainya manusia (wanita muslimah) tidak berbusana Muslimah, tidak berjilbab, maka manusia ini akan rusak dan hancur, akan binasa.”

--------------------------------------
“Janganlah membuatmu putus asa dalam mengulang-ulang doa, ketika Allah menunda ijabah doa itu. Dialah yang menjamin ijabah doa itu menurutpilihan-Nya padamu, bukan menurut pilihan seleramu. Kelak pada waktu yang dikehendaki-Nya, bukan menurut waktu yang engkau kehendaki. (Ibnu Atha’ilah)”



0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution