Meraih Hidayah Allah. Orang yang tidak mendapat hidayah dari Allah, hidup
di dunia ini terasa lelah, takut, cemas, waswas, gelisah, dan bingung.
Tidak sedikit orang kaya malah menderita dengan kekayaannya. Kekayaan
yang melimpah justru semakin membuat sengsara dan menyiksanya. Semakin
kaya semakin banyak barang yang harus dijaganya, takut hilang, takut
dicuri orang, memunculkan sifat ingin dipuji, dan sebagainya.
Ada juga yang menyangka bahwa dengan kedudukan,
pangkat, dan gelar maka seseorang akan memperoleh kemuliaan. Dia
menganggap kemuliaan itu datang dari gelar. Sehingga dia kasak kusuk
kesana kemari memburu kedudukan dan gelar. Sekolah tidak, kuliah tidak,
tiba-tiba bertitel master atau doktor.
Mengapa ada orang yang sampai mau membeli gelar,
membohongi dirinya sendiri? Padahal semua itu tidak ada artinya kalau
dia tidak mendapatkan hidayah dan taufik dari Allah untuk menjadi orang
yang tahu agama. Setinggi apapun gelar atau kedudukannya, setiap
manusia suatu saat pasti akan mati.
Orang yang jauh dari agama, jauh dari Alquran,
apapun yang diberikan Allah kepadanya pasti hanya akan membuat dirinya
hina. Harta, gelar, pangkat, jabatan yang diberikan Allah kalau tidak
diikuti dengan ketaatan kepada Allah, pasti akan menyiksa. Hidupnya
semrawut, hiruk pikuk, rebutan, sikut sana sikut sini, tidak peduli
aturan, tidak peduli etika.
Kalau kita mendapat hidayah dari Allah, seperti berjalan di jalan yang terang benderang. La khaufun alaihim wa laa hum yahzanuun.
'Tidak ada ketakutan pada mereka dan tidak pula mereka bersedih hati'.
Itulah orang yang mendapat hidayah dari Allah, dia tidak pernah panik
menghadapi kehidupan dunia. Tapi, dia akan merasa risau kalau tidak
mampu berbuat yang terbaik dengan apa yang bisa dia lakukan.
Jika orang lain takut tidak punya uang, maka orang
yang mendapatkan hidayah takut kalau tidak punya jujur, takut jika
tidak punya syukur, takut bila tidak punya sabar. Banyak orang takut
karena tidak memiliki gelar, padahal yang seharusnya ditakuti adalah
ketidakmampuan mempertangungjawabkan gelar tersebut.
Langkah paling pokok untuk meraih hidayah Allah
adalah dengan terus mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Tiada hari tanpa
mencari ilmu, tiada hari kecuali bertambah amal dan tiada hari kecuali
menambah bersih hati kita. Makin banyak ilmu kita, makin produktif
dalam beramal dan makin bening hati kita. Dengan ilmu yang diamalkan
dan keikhlasan beramal, semoga Allah akan menjaga kita dari nikmatnya
yang paling mahal, yakni hidayah. (Sumber: KH. Abdullah Gymnastiar).
0 komentar:
Posting Komentar