Rabu, 16 Mei 2012

Kelezatan Daging Kambing

"Kisah Seorang Dermawanan"

Ada seseorang yang bertanya kepada Hatim ath Tha’I, 
“Wahai Hatim, adakah orang yang mengalahkanmu dalam hal kedermawanan?”

Hatim menjawab: 
“Ada, seorang anak yatim dari Thayyi’. Aku pernah singgah di halamannya. Ia memiliki sepuluh ekor kambing. Ia bermaksud menyembelih satu ekor di antara kambing itu. Ia mengolah dagingnya dengan baik dan memberikannya kepadaku.”


Hatim melanjutkan, 
“Daging yang ia berikan kepadaku adalah otak. Aku memakan daging pemberiannya, dan memuji kelezatannya. Aku berkata padanya, “Demi Allah, lezat sekali.” Lalu ia pergi dari sisiku dan menyembelih kambing-kambing yang lain lagi.

Tanpa sepengetahuanku, ia kembali memberikan otak kambing itu kepadaku. Pada saat keluar, aku melihat di sekitar rumah anak itu ada banyak darah. 
Ternyata ia telah menyembelih semua kambingnya. Aku pun berkata kepadanya,
“Mengapa kamu melakukan semua ini?” 
“Subhanallah, kamu memuji kelezatan daging kambingku, dan aku bakhil terhadapmu. 
Hal itu menurut orang Arab dinilai sebagai perbuatan buruk.”  Jawab anak itu.

Lalu orang itu kembali bertanya kepada Hatim, 
“Lantas, dengan apa kamu mengganti semua itu?”
“Dengan tiga ratus unta berwarna merah, dan lima ratus ekor kambing.”
Jawab Hatim.
Kalau begitu, kamu lebih dermawan dari anak itu!” kata orang yang bertanya.
Tetapi Hatim menjawab,

“Tidak, bahkan ia lebih dermawan, karena ia mendermakan semua kambing yang dimilikinya sedangkan aku mendermakan sebagian kecil dari binatang ternakku yang banyak.”
Jadi Siapakah yang Lebih Dermawan?!!

by.http://www.oaseimani.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution