Alhamdulillah Aku Diberi Sakit
Astaghfirullahal adhim,
ampunilah segala kesalahan kami ya Allah, ampuni kelalaian kami dari mengingat Mu.
Terima kasih ya Allah, Engkau memberikan rasa sakit ini. Dengan sakit ini, kami menjadi lebih banyak mengingat Mu, lebih banyak beristigfar kepada Mu.Diwaktu kami sehat, mungkin jarang menyebut Mu. Keangkuhan diwaktu sehat telah melalaikan kami untuk menyebut nama Mu.
Jikalau dengan sakit yang engkau berikan ini adalah sebagai pengingat kami kepada nikmatMU, kami ikhlas ya Allah.
Jadikan kami termasuk orang orang yang mensyukuri nikmatMu, selalu menyebut nama Mu diwaktu lapang, susah maupun senang. Jadikan kami termasuk golongan orang orang yang Engkau berikan keselamatan di dunia maupun di akhirat.
Terima kasih ya Allah, Engkau memberikan rasa sakit ini. Dengan sakit ini, kami menjadi lebih banyak mengingat Mu, lebih banyak beristigfar kepada Mu.Diwaktu kami sehat, mungkin jarang menyebut Mu. Keangkuhan diwaktu sehat telah melalaikan kami untuk menyebut nama Mu.
Jikalau dengan sakit yang engkau berikan ini adalah sebagai pengingat kami kepada nikmatMU, kami ikhlas ya Allah.
Jadikan kami termasuk orang orang yang mensyukuri nikmatMu, selalu menyebut nama Mu diwaktu lapang, susah maupun senang. Jadikan kami termasuk golongan orang orang yang Engkau berikan keselamatan di dunia maupun di akhirat.
Amin amin ya rabbal 'alamin.
--------------------------------------
merefresh arti hidup
bismillahirrhmanirrahim…..
seringkali diri ini merasa puas dengan apa yang telah dilakukan, walaupun sudah tahu yang dilakukan jauh dari apa yang harusnya kita lakukan. tidak mau untuk beraksi menjadi lebih baik karena kita hanya “ingin” namun tidak melakukan apapun.
sahabat yang disayang Tuhan Yang Maha penyayang
hampir setiap saat kita melihat orang- orang hebat seperti mario teguh,
ari ginanjar (ESQ) dan disaat itulah kita dibuat kagum dengan kecerdasan
dan kebijaksanaan mereka. disaat kekaguman itulah muncul rasa ingin
meniru baik gaya maupun kecerdasan mereka.
kita tahu bahwa orang- orang seperti mereka tidaklah mendapatkan
kemampuan yang luar biasa dalam sekejap mata namun melewati proses yang
panjang.
tak ada bedanya kita dengan orang lain, yang membedakan hanyalah proses
hidup kita apakah bermakna dan bermanfaat ataukah tidak.
dalam proses perjalanan hidup inilah kita dinilai baik oleh orang lain
maupun oleh sang pencipta yang memang Tuhan adalah tujuan akhir hidup
kita. Bila yang kita lakukan sudah sesuai dengan perintah Tuhan maka
tidak penting orang lain akan berprasangka buruk pada kita.
sahabat yang dirahmati Allah
Allah tidaklah membedabedakan perbuatan kita itu atas nama agama atau
bukan karena dihadapan Allah semua perbuatan manusia adalah amal ibadah
yang akan diberikan ganjaran. setiap aktivitas kita, sekolah, membantu
orang lain, shalat, kegiatan dikantor, jabatan pemerintahan, sebagai
presiden dan sebagainya adalah ibadah, bila kita melakukannya aktivitas
tersebut sesuai dengan perintah Allah maka kita akan diganjar dengan
pahala.
seorang muslim tidaklah cukup hanya dengan menjalankan satu ibadah saja
seperti shalat, karena shalat hanya bagian kecil dari ajaran Islam.
boleh jadi kita merasa cukup dengan amalan itu namun disaat yang
bersamaan kita tidak tahu ajaran Islam yang lain. Padahal Islam adalah
rahmatan lil’alamin, sebagai panduan hidup umat manusia. dan dari mana
kita tahu kedamaian Islam bila tidak tahu ajaran Islam secara
menyeluruh.
Kembali mempelajari semua ajaran Islam itulah yang seharusnya dilakukan,
karena dengan begitu tidak ada lagi ajaran Islam yang kita sanggah
karena kebodohan atau kurang tahu kita terhadap agama sendiri.
Wallahu a’lam
0 komentar:
Posting Komentar