Senin, 17 Juni 2013

Para Suami Adalah Presiden

ANDA ADALAH PRESIDEN BAGI KELUARGA ANDA

Keluarga adalah bahtera Rumah tangga, laksana bahtera kapal Nabi Nuh atau Kapal Pesiar sekalipun keduanya menuju keselamatan yakni keselamatan pada tujuan masing-masing.. begitupula rumah tangga pun adalah bahtera anda dan keluarga dan anda (para suami) adalah Presiden bagi keluarga anda menuju keselamatan Akhirat,

sebagaimana ungkapan Ulama :

“Anda menginginkan keselamatan namun Anda tidak menempuh jalan-jalannya. Sesungguhnya bahtera tidak akan pernah bisa berlayar di atas (tempat) yang kering.”

Sebagaimana Anda memimpin diri anda yang mata sebagai ibukota, dan wajah, badan, tangan, kaki sebagai provinsi, begitupun keluarga, Istri anda sebagai wakil presiden, anak-anak anda sebagai menteri - menteri kabinet yang senantiasa anda arahkan dan anda bekerja sama dengannya dalam mengatur negeri rumah tangga anda.

Sekiranya rumah anda bersih dari sampah tentu anda adalah presiden negeri yang berhasil memberikan kordinasi agar penghuni negeri rumah untuk menyapu rumah anda.

Sekiranya rumah anda diwarnai dengan shalat sunnah, membaca al Qur’an tentu cahaya sunnah telah bersinar diatap rumah anda dan anda adalah presiden negeri rumah anda sendiri.

Anda memiliki radio, televisi dirumah anda hanya untuk mendengar dan menonton misalnya Rodja tv dan rodja radio 756 am. Artinya di negeri anda hanya ada siaran syar’I, nyunnah, sehingga tidak ada tontonan syubhat dan sekuler dirumah anda.

dan tentu tentangga rumah anda adalah negara tetangga anda yang bisa memberikan pengaruh kedalam negeri rumah anda, baik itu positif ataupun negatif, baik itu dengki atau suka kepada anda, dan seterunya.

maka masihkah anda bercita-cita menjadi Presiden..? sedangkan kekuasaan ada pada diri anda...? kalau sekiranya setiap orang sadar bahwa masing-masing jiwa kita adalah seorang presiden tentu kita lebih fokus mendidik diri kita, mendidik keluarga kita maka akan menghasilkan mayarakat yang madani dan diantara masyarakat madani akan muncul penguasa negara sesungguhnya.

kepala negara yang adil lantaran tercipta dari masyarakat yang adil, masyarakat adil lantaran tercipta dari keluarga yang adil, keluarga yang adil tertanam dari disiplin diri yang adil.

MASIHKAH ANDA BERKEINGINAN MENJADI PRESIDEN...? TIADA PRESIDEN DIMUKA BUMI INI MELAINKAN ALLAH ‘Azza Wa Jalla al Malik penguasa ‘Adil.

 
Semoga bermanfaat.
Abu Usaamah Sufyan Bin Ranan

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution