Cara Mengelola Ego Saat Diremehkan
Sebagian besar orang pernah diremehkan, dengan berbagai cara dan
kondisi. Ketika diremehkan oleh orang lain, reaksi yang muncul
kebanyakan emosional, seperti perasaan sedih atau marah. Anda tak bisa
tinggal diam ketika ada orang lain yang menghina dengan meremehkan
kemampuan Anda. Namun bukan berarti Anda terpancing emosi karenanya.
Motivator
kepemimpinan dan pengembangan diri, Ainy Fauziyah, CPC, mengatakan,
diam menjadi langkah awal yang sebaiknya dilakukan ketika ada orang lain
berkata negatif terhadap diri Anda, atau meremehkan dengan berbagai
cara. Namun, berdiam diri juga ada jangka waktunya.
"Diam juga ada deadline. Diam ketika orang lain menghina atau meremehkan tujuannya lebih untuk
mencerna kembali apa sebenarnya yang terjadi sambil memberi waktu untuk
bertanya kepada diri sendiri, hal terbaik apa yang harus saya lakukan?
Tentu ini tak terjadi sepanjang hari, beri waktu untuk diam beberapa
saat, kemudian lakukan klarifikasi."
Anda tetap perlu
melakukan klarifikasi kepada orang yang meremehkan, namun dengan cara
dan kata-kata positif. Jangan biarkan diri Anda terbawa energi negatif,
sehingga menjadi sama sepertinya.
Di sinilah pentingnya menahan ego
dalam mendominasi tindakan. Artinya, kemampuan Anda mengatasi diri
sendiri teruji saat ada orang lain yang meremehkan kemampuan Anda, dalam
contoh kasus apa pun.
Saat dihina, jangan membalas dengan
mengucapkan kata negatif karena kata-kata negatif hanya akan memancing
emosi. Namun jangan juga diam tanpa memberikan klarifikasi karena hal
itu hanya akan menyakitkan diri sendiri. "Jangan membalas secara
negatif, jangan juga diam yang menimbulkan penyakit," sarannya.
Berpikir
positif menjadi kata kuncinya. Mengelola ego menjadi caranya. Dengan
begitu, Anda pun bisa mengklarifikasi keadaan dengan cara lebih positif,
dan persepsi orang lain tentang Anda pun akan berubah. Tujuannya bukan
semata mengoreksi persepsi yang keliru tentang Anda, tapi orang lain
akan memandang Anda jauh lebih positif, dan justru mereka merasa berbuat
kesalahan karena telah meremehkan Anda.
Untuk bisa melakukan hal
ini, berkata-kata manis sepenuh hati perlu menjadi kebiasaan. Tentunya
Anda perlu berlatih setiap hari, dengan bertindak lebih bijak setiap
kali dihadapkan pada kondisi yang cenderung negatif. juga Anda bisa berlatih mengelola emosi dan ego dengan menulis.
"Menulis bagian penyembuhan jiwa. Menulis saja di buku harian. Emosi pun lebih tertata rapi," tutupnya.
0 komentar:
Posting Komentar