"AKU MEMILIH LEBIH MENCINTAI-NYA"
Maafkan aku,
Bukankah pernah kupinta padamu, Jika memang cintamu suci maka muliakanlah aku..
Jadilah engkau sebagai imamku dan aku akan menjadi makmummu..
Untuk menyatukan jiwa kita dalam ikatan suci-NYA..
Maafkan aku..
Bukankah telah kau katakan pula bahwa engkau belum mampu??
Engkau bilang belum siap untuk melangkah lebih jauh..
Ketika itu, kuyakinkan padamu.
Bahwa ALLAH Maha Kaya..
DIA-lah yang akan memampukan kita..
ALLAH Maha Pemberi rejeki..
DIA-lah yang akan mencukupi hidup kita..
Tapi sayangnya engkau masih ragu dan semakin ragu..
Ku tak bisa memaksamu..
Karena bersatunya jiwa kita kelak adalah ibadah pada-NYA..
Bukankah semestinya dijalani dengan tulus dan ikhlas pada-NYA..??
Maafkan aku..
Sungguh aku hanya ingin berada dalam ridha-NYA..
Tak ingin hati dan diri ini terjebak lagi dalam cinta semu..
Maafkan aku..
Karena aku pernah tempatkan cinta tak halal di hati dan hidupku..
Ku tempatkan dirinya begitu tinggi dalam hatiku..
Hingga aku terlena dan lalai pada Yang Maha Tinggi..
Maafkan aku..
Kupilih jalan untuk mencapai ridha-NYA..
Karena aku begitu takut pada murka-NYA..
Maafkan aku..
Jika aku tak berharap lagi pada janji manismu..
Karena janji ALLAH-lah yang paling kuharapkan..
Sesungguhnya DIA-lah yang tak kan pernah mengingkari janji..
Maafkan aku..
Aku tak peduli jika semua orang kan menyudutkanku..
Aku kan tetap memilih berada di jalan-NYA..
Karena ku yakin DIA-lah yang Maha memberi petunjuk..
Maafkan aku..
Ikhlaskan aku menjauh darimu,
Yakinlah jika engkau memang jodohku..
Insya ALLAH kita kan disatukan di jalan-NYA..
Dengan do'a-do'a tulus kan selalu kupanjatkan pada-NYA..
Maafkan aku..
Sungguh ada satu sisi dalam jiwa ini yang mendamba dan merindu..
Namun kupasrahkan pada ALLAH sang pemilik jiwa ini..
Sesungguhnya DIA Maha mengetahui apa yang terbaik untukku,Untuk kita.
Maafkan aku..
Jika kesunyian dan kesepian ini adalah jalan yang harus kutempuh..
Sebagai ujian untuk mendapat cinta-NYA..
Aku kan tetap bertahan dan bersabar..
Maafkan aku..
Karena aku telah memilih lebih mencinta-NYA..
Maafkan aku..
Karena inilah pilihanku..
Maafkan aku,
Bukankah pernah kupinta padamu, Jika memang cintamu suci maka muliakanlah aku..
Jadilah engkau sebagai imamku dan aku akan menjadi makmummu..
Untuk menyatukan jiwa kita dalam ikatan suci-NYA..
Maafkan aku..
Bukankah telah kau katakan pula bahwa engkau belum mampu??
Engkau bilang belum siap untuk melangkah lebih jauh..
Ketika itu, kuyakinkan padamu.
Bahwa ALLAH Maha Kaya..
DIA-lah yang akan memampukan kita..
ALLAH Maha Pemberi rejeki..
DIA-lah yang akan mencukupi hidup kita..
Tapi sayangnya engkau masih ragu dan semakin ragu..
Ku tak bisa memaksamu..
Karena bersatunya jiwa kita kelak adalah ibadah pada-NYA..
Bukankah semestinya dijalani dengan tulus dan ikhlas pada-NYA..??
Maafkan aku..
Sungguh aku hanya ingin berada dalam ridha-NYA..
Tak ingin hati dan diri ini terjebak lagi dalam cinta semu..
Maafkan aku..
Karena aku pernah tempatkan cinta tak halal di hati dan hidupku..
Ku tempatkan dirinya begitu tinggi dalam hatiku..
Hingga aku terlena dan lalai pada Yang Maha Tinggi..
Maafkan aku..
Kupilih jalan untuk mencapai ridha-NYA..
Karena aku begitu takut pada murka-NYA..
Maafkan aku..
Jika aku tak berharap lagi pada janji manismu..
Karena janji ALLAH-lah yang paling kuharapkan..
Sesungguhnya DIA-lah yang tak kan pernah mengingkari janji..
Maafkan aku..
Aku tak peduli jika semua orang kan menyudutkanku..
Aku kan tetap memilih berada di jalan-NYA..
Karena ku yakin DIA-lah yang Maha memberi petunjuk..
Maafkan aku..
Ikhlaskan aku menjauh darimu,
Yakinlah jika engkau memang jodohku..
Insya ALLAH kita kan disatukan di jalan-NYA..
Dengan do'a-do'a tulus kan selalu kupanjatkan pada-NYA..
Maafkan aku..
Sungguh ada satu sisi dalam jiwa ini yang mendamba dan merindu..
Namun kupasrahkan pada ALLAH sang pemilik jiwa ini..
Sesungguhnya DIA Maha mengetahui apa yang terbaik untukku,Untuk kita.
Maafkan aku..
Jika kesunyian dan kesepian ini adalah jalan yang harus kutempuh..
Sebagai ujian untuk mendapat cinta-NYA..
Aku kan tetap bertahan dan bersabar..
Maafkan aku..
Karena aku telah memilih lebih mencinta-NYA..
Maafkan aku..
Karena inilah pilihanku..
0 komentar:
Posting Komentar