Hak dan Kewajiban seorang Isteri.
Tanya :
Apa Hak dan Kewajiban seorang Istri yang sesuai dengan syari'at dan bimbingan Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam?
Tanya :
Apa Hak dan Kewajiban seorang Istri yang sesuai dengan syari'at dan bimbingan Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam?
Jawab :
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
KEWAJIBAN ISTRI YANG MERUPAKAN HAK SUAMI:
1) Menjaga kehormatan suami, anak-anak, harta dan mengurus semua urusan rumah tangga
2) Mentaati perintah suami selama bukan perintah berbuat maksiat
3) Tinggal di rumah suami dan berdiam di dalamnya, tidak boleh keluar tanpa izin suami
4) Tidak memasukkan seorang pun ke dalam rumah kecuali dengan izin suami
5) Tidak menolak jika diajak berhubungan suami istri
6) Tidak berpuasa sunnah jika suami ada di rumah kecuali dengan izinnya
7) Berhias untuk suami, tersenyum, berwajah ceria dan tidak menampakkan sesuatu yang tidak disukai suami
8 )Menjaga harta suami, tidak membelanjakannya kecuali dengan izinnya
9) Tidak mengungkit-ngungkit pemberiannya kepada suami
10) Mensyukuri pemberian suami dan ridho dengannya walaupun sedikit (bersifat qona’ah) dan tidak membebani suami melebihi kemampuannya
11) Tidak boleh minta cerai kecuali dengan alasan yang benar
12) Berbuat baik kepada orang tua suami dan keluarganya
13) Menasihati suami dengan penuh kelembutan dan mendidik anak-anak dengan penuh kesabaran
14) Menjaga rahasia suami istri, terutama yang terkait dengan ‘adegan’ ranjang
15) Berkabung (ihdad) selama 4 bulan 10 hari jika suami meninggal dunia. Berkabung di sini bermakna tidak boleh mengenakan perhiasan dan wewangian atau hal-hal yang dapat mendorong kepada hubungan suami istri.
2) Mentaati perintah suami selama bukan perintah berbuat maksiat
3) Tinggal di rumah suami dan berdiam di dalamnya, tidak boleh keluar tanpa izin suami
4) Tidak memasukkan seorang pun ke dalam rumah kecuali dengan izin suami
5) Tidak menolak jika diajak berhubungan suami istri
6) Tidak berpuasa sunnah jika suami ada di rumah kecuali dengan izinnya
7) Berhias untuk suami, tersenyum, berwajah ceria dan tidak menampakkan sesuatu yang tidak disukai suami
8 )Menjaga harta suami, tidak membelanjakannya kecuali dengan izinnya
9) Tidak mengungkit-ngungkit pemberiannya kepada suami
10) Mensyukuri pemberian suami dan ridho dengannya walaupun sedikit (bersifat qona’ah) dan tidak membebani suami melebihi kemampuannya
11) Tidak boleh minta cerai kecuali dengan alasan yang benar
12) Berbuat baik kepada orang tua suami dan keluarganya
13) Menasihati suami dengan penuh kelembutan dan mendidik anak-anak dengan penuh kesabaran
14) Menjaga rahasia suami istri, terutama yang terkait dengan ‘adegan’ ranjang
15) Berkabung (ihdad) selama 4 bulan 10 hari jika suami meninggal dunia. Berkabung di sini bermakna tidak boleh mengenakan perhiasan dan wewangian atau hal-hal yang dapat mendorong kepada hubungan suami istri.
KEWAJIBAN SUAMI YANG MERUPAKAN HAK ISTRI:
1) Berlaku baik kepada istri
2) Memberi nafkah, pakaian dan tempat tinggal kepada istri
3) Sabar terhadap kekurangan agama dan akal istri
4) Menjaga kehormatan istri, terutama dari orang yang akan merenggutnya
5) Mengajari ilmu agama kepada istri, terutama ilmu-ilmu yang wajib diketahui istri
6) Memerintahkan istrinya kepada yang ma’ruf dan mencegahnya dari yang mungkar.
7) Memberikan teladan yang baik kepada istri dan anak-anak
8 ) Tidak memukul istri seperti memukul musuh, tidak boleh memukul wajahnya,
9) Tidak menjelek-jelekan istri
10) Tidak mempersoalkan kesalahan kecil istri, apalagi mebesar-besarkannya
11) Tidak mengungkit-ngungkit kesalahan yang istrinya telah taubat darinya
12) Tidak mengungkit-ngungkit pemberian kepada istri
13) Tidak memboikot istri kecuali untuk pendidikan baginya
14) Memenuhi kebutuhan biologis istri
15) Tidak menghalangi istri ketika meminta izin keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya dan untuk hadir sholat jama’ah di masjid, kecuali jika suami melihat terdapat mudarat
16) Menjaga rahasia istri
17) Berprasangka baik kepada istri
18) Berhias untuk istri
19) Mengajak istri bermusyawarah
20) Mencumbui dan mencandai istri
21) Mendengarkan keluhan (curhat) istri
22) Berbuat adil kepada semua istri
2) Memberi nafkah, pakaian dan tempat tinggal kepada istri
3) Sabar terhadap kekurangan agama dan akal istri
4) Menjaga kehormatan istri, terutama dari orang yang akan merenggutnya
5) Mengajari ilmu agama kepada istri, terutama ilmu-ilmu yang wajib diketahui istri
6) Memerintahkan istrinya kepada yang ma’ruf dan mencegahnya dari yang mungkar.
7) Memberikan teladan yang baik kepada istri dan anak-anak
8 ) Tidak memukul istri seperti memukul musuh, tidak boleh memukul wajahnya,
9) Tidak menjelek-jelekan istri
10) Tidak mempersoalkan kesalahan kecil istri, apalagi mebesar-besarkannya
11) Tidak mengungkit-ngungkit kesalahan yang istrinya telah taubat darinya
12) Tidak mengungkit-ngungkit pemberian kepada istri
13) Tidak memboikot istri kecuali untuk pendidikan baginya
14) Memenuhi kebutuhan biologis istri
15) Tidak menghalangi istri ketika meminta izin keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya dan untuk hadir sholat jama’ah di masjid, kecuali jika suami melihat terdapat mudarat
16) Menjaga rahasia istri
17) Berprasangka baik kepada istri
18) Berhias untuk istri
19) Mengajak istri bermusyawarah
20) Mencumbui dan mencandai istri
21) Mendengarkan keluhan (curhat) istri
22) Berbuat adil kepada semua istri
وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم
(Ustadz Sofyan Chalid Ruray)
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Bagikan ke X
Berbagi ke Facebook
0 komentar:
Posting Komentar