Benarkah Arwah Orang Meninggal Masih Berada Dirumah Selama 40 Hari
Pada kesempatan ini saya ingin menjawab pertanyaan seorang teman yang
kerabatnya meninggal dunia beberapa hari yang lalu. Dia menceritakan
bahwa beberapa hari yang lalu, keluarganya ada yang mendengar
suara-suara aneh dirumah. Kemudian menurut orang-orang tua ditempatnya,
itu adalah arwah si mati yang masih berada dirumah. Kononnya arwah orang
yang meninggal masih berada dirumah selama 40 hari setelah kematiannya.
Hal seperti ini memang sudah tertanam di benak kita sejak turun temurun
dan bahkan sudah ada yang menjadi sebuah keyakinan orang muslim. Masalah
inilah yang akan saya angkat agar tidak lagi terjadi salah kaprah dalam
pandangan umat islam.
Orang yang sudah meninggal, maka terputuslah segala urusan duniawi-nya kecuali 3 hal yaitu
- Amal Jariyah
- Ilmu yang bermanfaat
- Doa dari anak yang shaleh
Dalam hal ini tidak ada Nash yang menyatakan bahwa orang yang telah
meninggal maka arwahnya masih berada di dunia selama 40 hari.
Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah menyebutkan daiam bukunya, al-Ruh, bahwa
ada beberapa pendapat tentang keberadaan ruh/arwah setelah meninggal
hingga hari kiamat. Dari sekian banyak pendapat yang ada, tidak satu pun
yang menerangkan bahwa ada ruh yang bergentayangan. Ruh orang-orang
beriman berada dialam barzakh yang luas, yang di dalamnya ada
ketenteraman dan rezeki serta kenikmatan, sedangkan ruh orang-orang
kafir berada di barzakh yang sempit, yang di dalamnya hanya ada
kesusahan dan siksa.
Allah SWT berfirman :
"Dan di hadapan mereka ada barzakh sampai hari mereka dibangkitkan." (QS. Al-Mukminun : 100).
Ada sebuah hadits yang mengisahkan proses perjalanan ruh sejak dicabut
dari jasad oleh malaikat, kemudian ruh tersebut dibawa kelangit sebelum
dikembalikan lagi ke dalam jasadnya yang berada di alam barzakh (kubur)
untuk menerima pertanyaan dari malaikat dan mendapatkan kepastian dimana
tempat ia akan menunggu datangnya hari kiamat, apakah di alam barzakh
yng penuh kenikmatan atau alam barzakh yang penuh siksa sesuai dengan
amal dan perbuatannya selama hidup. Mereka baru dibangkitkan kembali
saat datangnya hari kiamat kelak.
Jadi intinya, tidak pernah ada orang yang telah meninggal maka
ruh/arwahnya masih berada disekitar rumah sampai 40 hari. Karena setelah
seseorang meninggal, maka ia akan berada di alam barzakh bukan lagi di
alam dunia (Berbeda dimensi). Kepercayaan seperti ini sangat
bertentengan dengan ajaran islam dan harus kita koreksi mulai dari
sekarang.
Lalu siapa biang kerok dari gangguan yang mengatas namakan orang yang telah meninggal...??
Setan, iblis dan jin kafir memang pekerjaannya menjauhkan manusia dari
cahaya Allah SWT. Merekalah yang berusaha menggoyahkan keyakinan dan
keimanan manusia yang mempercayai hal-hal semacam ini dalam bentuk yang
nyata baik itu secara visual maupun audio (suara-suara).
Orang yang percaya dengan adanya arwah orang meninggal masih dirumah
selama 40 hari, maka semakin yakinlah mereka dengan apa yang mereka
alami sedangkan apa yang mereka yakini adalah ulah jin, setan dan iblis
yang menjerumuskan mereka ke jalan yang sesat.
Update :
Berhubung ada yang mengatakan posting saya ini ngawur karena hal seperti ini katanya tidak cukup dengan berlandaskan Al-Qur'an dan Hadist saja. Dan yang bersangkutan menyakini bahwa orang yang matinya tidak wajar seperti dibunuh atau bunuh diri, maka arwahnya akan kembali ketempat kejadian.
Untuk masalah semacam ini saya ingin tahu, atas dasar apa orang tersebut
punya keyakinan seperti itu..?. Lalu untuk mendalami permaslahan ini
saya akan mengajak anda untuk sedikit menggunakan logika.
Pertama, dalam Islam kita mengetahui bahwa setelah jasad dimakamkan, dan
rombongan pengantar meninggalkan makam tersebut, maka si mati akan
didatangi oleh malaikat untuk menanyakan perihal keimanan orang yang
wafat tersebut. Jika seandainya amal ibadah si mati ini baik maka akan
mampu menjawab pertanyaan yang diajukan malaikat dan ia akan dibawa
kesuatu tempat yang indah dialam barzah.
Kedua, apabila amal ibadah si mati ternyata buruk dan tidak mampu
menjawab pertanyaan yang dajukan malaikat, maka si mati ini akan
mendapatkan azab kubur yang pedih.
Jadi pertanyaan nya, jika saja arwah orang yang telah meninggal, baik
secara wajar maupun tidak wajar masih bergentayangan di dunia, lalu
siapakah yang berada di alam barzah yang indah karna amal ibadahnya
baik...? dan siapakah yang mendapatkan siksa kubur jika si mati tersebut
memiliki amal ibadah yang buruk..?
Menurut beberapa ulama, ada waktu-waktu tertentu dimana arwah keluarga
yang telah meninggal bisa pulang kerumahnya, ada yang menyebutkan setiap
malam Nifsu Sya'ban dan selama bulan Ramadhan.
Tetapi selama ini saya belum pernah mendengar ada yang mengatakan bahwa
arwah tersebut masih berada dirumahnya selama 40 hari kematiannya, dan
bahkan ada arwah yang bergentayangan karena matinya yang tidak wajar.
Jadi, tugas kita sebagai yang hidup adalah mendoakan keuarga yang telah
meninggal, agar terlepas dari siksa kubur dan ditempatkan ditempat yang
layak di alam barzah sana. Bukan mendoakan karena arwahnya yang masih
bergentayangan karena mati yang tidak wajar.
Sekian dulu posting kami. Semoga posting kali ini bisa bermanfaat untuk kita bersama agar terhindar dari tipu daya setan, jin dan iblis.
Gho Blog's
Gho Blog's
0 komentar:
Posting Komentar