Kamis, 20 Agustus 2015

Katakan yang Benar Walaupun Pahit

Dibalik Katakan yang Benar Walaupun Pahit

Bismillaahir rahmanir rahiim
Assalaamu'alaykum warahmatullaahi wabarakaatuhu

 

Sering kali kita dengar para penyeru kebenaran mengatakan "Katakan yang benar walaupun pahit"

Kalimat yang benar tapi kerap kali disalahgunakan sebagai pembenaran dari ketidaksempurnaan akhlaaq para penyeru kebenaran tersebut.

Dari Abi Dzar Al Ghifari, Rasulullaah Shallallaahu 'Alayhi Wasallam bersabda, "Katakan yang benar walaupun pahit dan janganlah kamu gentar terhadap cercaan orang yang mencerca"
(HR. al-Baihaqi)

Al ustadz Salim A. Fillah mengajarkan kepada saya, bahwa sangat tidak bisa bila kita ingin memahami Al Qur'an hanya dengan membaca terjemahannya saja. Minimal kita harus mempelajari tafsir, itupun sebetulnya belum cukup. Subhanallaah, Maha Suci Allaah, Maha Luas 'Ilmu Allaah Subhanahu Wa Ta'ala, semoga Ia mengizinkan kita untuk memahami setetes atau setengah tetes atau kurang dari itu keluasan bahtera 'ilmu-Nya. Allaahumma aamiin.

Hadits riwayat al-baihaqi itu memang shahih, namun harus dipelajari  asbabun nuzul turunnya hadits tersebut dan yang terpenting pemaknaannya yang sesuai dengan pemahaman para salafus shalih.

Alkisah seorang pedagang mendatangi Rasulullaah Shallallaahu 'Alayhi Wasallam dan mengatakan, Fulan: "Celaka aku, wahai Rasullaah, sungguh celaka, celaka !". 

Rasululullaah Shallallaahu 'Alayhi Wasallam bertanya, "Celaka mengapai hai, fulan?". 

Pedagang itu menjawab, "Aku baru saja ditipu ya, Rasul. Aku membeli barang dagangan dari seseorang, aku lihat sampelnya, semua barangnya bagus. lalu aku memutuskan untuk membelinya dalam jumlah besar. Namun setelah usai ijab qobul pembelian, aku kaget bukan kepalang karena barang yang datang tidak sama dengan sampelnya. Banyak sekali cacatnya, bisa rugi besar aku karena ini. ya Rasul, bolehkah aku membungkus barang-barang dagangan ini agar tidak terlihat cacatnya dan aku jual dengan harga lebih murah agar setidaknya aku mendapat uang kembali dari modal yang telah aku keluarkan?"

Kemudian Rasulullaah Shallallaahu 'Alayhi Wasallam bersabda, "Katakan yang benar walaupun pahit dan janganlah kamu gentar terhadap cercaan orang yang mencerca "
(HR. al-Baihaqi)

Perlu digarisbawahi, diberikan stabilo tebal, ditempelkan di depan dahi kita, kemudian dimasukkan ke dalam kepala dan hati kita, bahwasanya hadits ini mengajarkan kita untuk mengatakan hal yang benar sekalipun itu PAHIT UNTUK DIRI KITA SENDIRI.
Betapa Uswatun Hasanah kita menyuruh pedagang tersebut untuk tetap berkata jujur walaupun itu dapat menyebabkan kerugian materi yang sangat besar untuknya.

Ya Rabb, ampuni kami yang seringkali dengan kebodohan kami mendzalimi diri kami sendiri dan orang lain.
Kami gunakan firman-firman agung-Mu dengan pemahaman yang salah untuk melindungi diri dari dianggap salah oleh orang lain.

Sekarang, sudah sangat jelas bagi kita, bahwasanya hadits "Katakan yang benar walaupun pahit" ini bukan legalisasi kecacatan akhlaaq kita dalam menyampaikan suatu perkara sekalipun itu benar kepada orang lain.
Kerap kali yang tidak bisa diterima oleh orang lain bukanlah isi dari pesan kita, melainkan cara kita menyampaikannya.

Katakan yang benar walaupun pahit.
Tetaplah berpegang teguh pada kebenaran sekalipun ia membuatmu tersakiti dari kanan, terlukai dari kiri, terjegal dari depan, dan tertusuk dari belakang. Tidak apa, saat kondisimu terhimpit dari segala sisi, itu justru jalan yang Allaah Subhanahu Wa Ta'ala berikan agar Engkau lebih mudah melihat ke atas.
Baarkah Allaah, Baarkah Allaah..
Apalagi yang kita cari bila bukan baarakah Allaah? Tak apa pahit selalu mengiringi selama baarkah Allaah tetap bersamai

Allaahumma baarik lanaa fii tsamarinaa, wa baarik lanaa fii madiinatinaa, wa baarik lanaa fii sha'innaa, wa baarik lanaa fii muddina.

Sungguh isi tulisan ini yang paling utama adalah nasihat untuk diri saya sendiri.


Akhirul kalaam,
Keep Calm And Read Qur'an
Baarakallaahu fiikum 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution