11.12
Bagaimana Nasib Muslimah di Akhir Zaman
1. nasib Muslimah di akhir zaman dimana marak situs pertemanan | disitu disemai beribu godaan siap mengajak ke jalan syaitan
2. awalnya dianggap cuma berkawan lambat laun ajak jalan | tutur sapa menarik menawan padahal tipuan ke jalan rawan
3. berbalas sapa singkat lewat pesan esoknya berkembang jadi panggilan | dikira itu satu hal yang aman padahal Allah tiada berkenan
4. mohon diingat malu itu pakaian Muslimah yang paling utama | apabila ia telah terlepas maka runtuhlah sudah segala pesona
5. ulama sering berkata wanita adalah tiang ummat | bila karakter utama telah cedera maka kemusnahan telah dekat
6. malu itu hiasan Muslimah hingga elok dimata syariat | bagaikan perisai diri hindari fitnah terlaknat
7. bila Muslimah adalah kanvas lukis | maka malu itu warna-warni tiada habis
8. bila malu sudah tiada Muslimah bagai terpapar aurat | siapapun bisa mengintai tak peduli niatnya baik atau jahat
9. jangan karena kasihan lantas pesan-pesan dibalas | sungguh hukum Allah tidak batal semata karena welas
10. jangan karena segan lantas senda-gurau berbalas | sungguh godaan syaitan datang dengan cara yang paling culas
11. imaji dirimu lebih baik jadi kenikmatan bagimu semata | khawatir pria lain terjerat fitnah karena pandangan mata
12. niat berteman selalu dijaga, setiap waktu dilurus niat | niat baik jangan dibarengi dosa, jaga diri hendaklah lebih giat
13. jangan tanggapi saat dia memulai, juga jangan pula memulai godaan | pria itu makhluk yang lalai, dia lemah di hadapan bujukan
14. jangan tunda sudahi maksiat, paling tepat akhiri sekarang | ketimbang teruskan maksiat, jelas bukan bahagia dijelang
15. biasa bagi remaja lain bukan jadi dalil bagimu Muslimah | pada dalil Al-Qur'an dan As-Sunnah harusnya engkau berserah
16. tundukkan selalu pandangan, begitu juga interaksi dengan pria | baik di dunia kenyataan, ataupun dalam dunia maya
17. bila engkau taat jangan risau dengan masa depanmu kelak | Allah akan pilihkan diantara hamba-Nya yang paling layak
18. semua maksiat pacaran dalih awalnya cuma teman | padahal dengan dosa hatinya sudah tertawan
19. saat menghadapi nafsu seringkali pria lemah akal | karenanya tolaklah dengan tegas agar niatnya jadi batal
20. berhati-hati dalam interaksimu jaga selalu kehormatan | kelak mudah-mudahan Allah karuniakan bagimu kemuliaan
0 komentar:
Posting Komentar