Cara Memaafkan Orang Lain Dengan Tulus
Memaafkan orang lain tak semudah kelihatannya. Kadang tangan telah
berjabat, bibir telah mengatakan "Aku sudah memaafkanmu," tetapi
bagaimana dengan hati kecil Anda, apakah Anda telah memaafkan orang lain
dengan tulus? Apakah Anda sudah merelakannya dan tidak akan mengungkit
hal itu di kemudian hari? Sekalipun sulit, memaafkan adalah hal yang
mulia, memaafkan adalah kemampuan yang bisa dilakukan setiap orang,
termasuk Anda.
" Pribadi pemaaf lebih
bahagia, lebih sehat dan panjang umur, inilah keajaiban memaafkan. Masih
sulit memaafkan orang lain dengan tulus? Baca artikel ini! "
Memaafkan tidak hanya sekedar anjuran
yang diminta hampir semua agama, karena sudah banyak penelitian ilmiah
yang membuktikan keajaiban maaf. Memaafkan orang lain dengan tulus membuat Anda lebih sehat dan bahagia,
buktikan saja! Jika saat ini Anda masih sulit memaafkan orang lain,
tarik napas sebentar, buang, lalu baca artikel ini hingga selesai.
Lakukan Untuk Diri Anda
Sesungguhnya,
memaafkan orang lain tak hanya melegakan orang lain yang telah berbuat
salah pada Anda, tetapi lebih kepada diri Anda sendiri. Anda yang akan
merasa lega. Anda yang akan merasakan dampak baiknya untuk kesehatan.
Anda yang pada akhirnya akan tenang dan bahagia. Karena dendam dan rasa
kesal yang ada di hati telah hilang.
Berpikir Positif dan Sabar
Tidak
perlu menduga-duga bahwa memaafkan orang lain akan membuat Anda
terlihat lemah. Lupakan anggapan bahwa memaafkan kesalahan orang lain
hanya menjatuhkan harga diri Anda. Itu semua tidak benar. Berani
memaafkan orang lain, berarti Anda menghargai diri Anda sendiri. Tarik
lengkung senyum Anda, dan lakukan!
Posisikan Diri Anda di Posisinya
Seringkali
kita menghakimi orang lain karena kita tidak pernah merasakan
posisinya. Coba pejamkan mata Anda, dan buat diri Anda ada di dalam
posisinya. Biasanya, akan muncul pengertian mengapa orang tersebut
sampai hati membuat Anda kesal. Kalaupun tidak berhasil, jangan
menghakiminya. Ingat, setiap manusia pada dasarnya tak luput dari
kesalahan, Andapun bisa melakukan kesalahan yang sama.
Ungkapkan Isi Hati Anda
Jika
Anda memaafkannya dan berharap dia tidak akan melakukan hal yang sama
di lain waktu. Katakan saja apa yang mengganjal hati Anda selama ini
mengenai kelakuannya, atau tutur katanya, atau hal apapun yang sekiranya
ingin Anda sampaikan. Tidak masalah, hal ini akan membantu dia mengerti
bahwa tindakannya tidak menyenangkan Anda. Lakukan hal ini dengan tutur
kata lembut dan empat mata.
Lupakan Siapa Yang Salah, Siapa Yang Benar
Ego
sering mengalahkan hati. Akan ada perdebatan mana yang benar, mana yang
salah saat Anda harus memaafkan orang lain. Setiap orang seringkali
merasa benar, dan dia yang salah. Coba lupakan hal ini, tak ada manusia
yang sempurna. Semua orang bisa salah, semua orang bisa bertindak
keliru. Coba bayangkan, Anda pasti lega jika orang lain memaafkan Anda,
jadi lakukanlah hal yang sama pada orang lain.
Dari Peperonity ini semoga bisa menjadi masukan untuk Anda
Memaafkan bagaikan membebaskan seseorang dari penjara, dan kemudian kita akan tahu bahwa orang itu adalah diri kita sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar