Lima Tips Mudah Anti Malas Sholat Lima Waktu
Sholat adalah tiang
agama.... kalau tidak sholat berarti tiangnya kemana? Rasa malas sering
datang ketika waktunya shalat. Bagaimana cara mengatasinya ? Simak tips
berikut :
1. Niat
Segala perbuatan tergantung pada niatnya. Niatkan pada diri kita untuk selalu shalat tepat di awal waktu. Bersungguh-sungguhlah melawan rasa malas itu. Jangan sampai rasa malas menguasai diri kita.
2. The power of habit
Biasakanlah untuk shalat lima waktu berjama'ah dimasjid ( bagi pria), walau pada awalnya terasa berat tapi kalau sudah dibiasakan akan terasa ringan bahkan kita akan merasa rugi bila meninggalkannya.
3. Kontrol diri
Jika rasa malas itu kembali menggerogoti kita, lawan saja. Ingat kewajiban kita sebagai orang muslim, ingatlah balasan/adzab Allah terhadap orang-orang yang meninggalkan shalat.
4. Jangan pernah di tunda
Jika adzan telah dikumandangkan,segeralah untuk berwudhu. Apabila sedang melakukan aktivitas sepenting apapun, berhentilah sejenak. Ini mungkin yang susah dilakukan, tapi menunda shalat akan menimbulkan rasa malas nantinya. Jangan tunda, segera laksanakan shalat.
5. Komitmen
Komitmen terhadap diri sendiri. Shalat itu kewajiban, dan kewajiban itu harus dilaksanakan. Lakukan terus secara konsisten, sehingga shalat pun berubah fungsi menjadi kebutuhan.
“Apakah yang memasukkan kamu
ke dalam Saqar (neraka)?” Mereka menjawab: “Kami dahulu tidak termasuk
orang-orang yang mengerjakan shalat” (QS. Al Mudatstsir: 42-43).
Imam Adz Dzahabi menjelaskan,
“Mengakhirkan shalat dari waktu yang telah
ditetapkan termasuk dosa besar. Apalagi meninggalkan shalat walaupun
satu saja, maka statusnya seperti dosa besar.
Meninggalkan setiap shalat termasuk dosa besar atau luput
dari satu shalat saja termasuk dosa besar. Jika dilakukan berulang kali,
maka termasuk pelaku dosa besar (ahlul kabair) kecuali jika ia
bertaubat.
Bila berlangsung terus menerus, maka yang meninggalkan shalat
menjadi orang yang merugi, sengsara dan orang yang mujrim.”
Rasa
malas itu bisa datang kepada siapa saja. Tergantung bagaimana kita
menyikapinya. Yang terpenting adalah niat, usaha, kemauan dan komitmen
untuk melakukan sholat 5 waktu tepat waktu.
Semoga Allah memberikan kita taufik untuk terus memperhatikan shalat.
0 komentar:
Posting Komentar