Kamis, 23 April 2015

Metode Berhenti Berbohong

Cara Berhenti Berbohong

Apakah berbohong merupakan sifat kedua Anda? Sekali Anda masuk pada kebiasaan itu, akan sangat sulit untuk bisa mengatakan kebenaran lagi. Berbohong bisa menjadi suatu ketergantungan seperti merokok atau minum alkohol.
Berbohong memberikan kenyamanan dan menjadi mekanisme darurat yang bisa Anda gunakan ketika dihadapkan pada perasaan tidak nyaman. Seperti kebanyakan jenis ketergantungan, berhenti berbohong sangat penting untuk kebaikan Anda. Dan seperti ketergantungan lainnya, langkah pertama adalah mengakui bahwa Anda mempunyai masalah.

Memutuskan untuk Berhenti Berbohong

Cari tahu mengapa Anda berbohong. Orang-orang sering mengembangkan kebiasaan berbohong sejak usia dini. Mungkin Anda belajar berbohong ketika masih kecil di mana Anda lebih bisa mendapatkan keinginan Anda bila Anda berbohong, dan Anda terus begitu ketika remaja dan selanjutnya sebagai cara untuk menangani situasi sulit yang kita semua hadapi dalam hidup. Mengetahui akar penyebab kebohongan Anda adalah langkah pertama untuk membuat perubahan.
  • Apakah Anda berbohong sebagai cara untuk memperoleh kontrol pada situasi tertentu? Ketika Anda bisa melihat jalan yang jelas untuk mencapai tujuan Anda dengan berbohong, mengatakan kebenaran akan sulit. Mungkin Anda terbiasa berbohong sebagai cara untuk membuat orang lain melakukan hal yang Anda ingin untuk mereka lakukan.
  • Apakah Anda berbohong sebagai cara untuk membuat diri Anda terlihat lebih baik? Tekanan untuk bersaing menenggelamkan diri kita dari momen ketika kita bisa memahami apa artinya. Kebohongan merupakan cara mudah untuk meningkatkan status Anda di kantor, dalam lingkaran sosial Anda, dan bahkan orang-orang yang Anda cintai. 
  • Mungkin Anda berbohong sebagai cara untuk menghibur diri sendiri. Mengatakan yang sebenarnya sering sangat sulit, menyebabkan ketegangan, kecanggungan, dan ketidaknyamanan. Berbohong pada orang lain, dan kadang pada diri sendiri, menghindarkan Anda dari keharusan menghadapi situasi dan perasaan tidak nyaman.
Tentukan kenapa Anda ingin berhenti. Mengapa harus berhenti berbohong bila itu bisa membuat hidup lebih mudah? Bila Anda tidak memiliki alasan jelas untuk berhenti, akan lebih sulit bagi Anda untuk menjadi orang yang lebih jujur. Pikirkan dengan keras tentang efek yang disebabkan oleh kebohongan pada diri Anda, hubungan Anda, dan tujuan hidup Anda. Berikut adalah beberapa alasan untuk berhenti berbohong:
  • Untuk merasa sebagai orang jujur lagi. Ketika Anda berbohong, Anda menciptakan jarak antara diri Anda dengan realitas. Anda menyembunyikan sebagian diri Anda dan menunjukkan sesuatu yang salah pada dunia. Melakukan ini berulang-ulang akan membawa efek negatif pada kebaikan dan nilai diri Anda. Anda layak mendapat kebebasan untuk bisa mengatakan yang sebenarnya tentang diri Anda pada dunia. Anda layak diketahui sebagaimana diri Anda sebenarnya. Memperoleh kembali kemampuan untuk bangga pada identitas Anda sebenarnya mungkin merupakan alasan paling penting untuk berhenti berbohong.
  • Untuk terhubung lagi dengan orang lain. Berbohong dengan orang lain mencegah terbentuknya hubungan yang tulus. Hubungan yang baik didasarkan pada kemampuan seseorang untuk berbagi bagian dirinya dengan orang lain. Semakin Anda saling mengungkapkan tentang diri masing-masing, hubungan Anda akan semakin dekat. Jika Anda tidak bisa jujur dengan orang lain, itu akan menyebabkan efek negatif pada kemampuan Anda untuk berteman dan perasaan menjadi bagian masyarakat sesungguhnya.
  • Untuk memperoleh kembali kepercayaan orang lain. Berbohong mungkin tidak menyebabkan kerusakan fisik tapi ketika dilakukan untuk memanipulasi tingkah laku orang lain, itu akan mengurangi kehendak bebas mereka dan hak mereka untuk membuat pilihan berdasarkan kebenaran. Bila orang yang Anda kenal menangkap basah Anda sedang berbohong, mereka akan melindungi diri mereka dari manipulasi lebih lanjut dengan tidak lagi mempercayai Anda. Satu-satunya cara untuk memperoleh kembali kepercayaan seseorang adalah dengan mulai bersikap jujur, terus jujur sampai mereka mempercayai kata-kata Anda lagi. Ini bisa memakan waktu tahunan, jadi ide bagus bila Anda mulai sekarang.
Buat komitmen untuk berhenti. Perlakukan kebohongan sebagaimana Anda harus memperlakukan ketergantungan lain, buat komitmen serius untuk berhenti. Usaha ini membutuhkan banyak pikiran dan kerja keras, jadi tentukan tanggal di mana Anda bersumpah untuk menjadi jujur dan wujudkan rencana itu supaya berhasil. Membaca artikel ini sudah merupakan satu langkah hebat.  

Membuat Rencana

Cari bantuan dari luar. Anda mungkin merasa sendirian dalam perjuangan Anda untuk berhenti berbohong, tapi sudah banyak orang yang telah melewati ini dan bisa memberi bantuan. Berat untuk menghentikan semua jenis ketergantungan sendirian. Minta bantuan pada orang yang bisa memberi saran bagus dan membantu Anda bertanggung jawa pada tujuan Anda.
  • Berusaha dengan terapis. Berbicara dengan seseorang dengan latar belakang psikologi dan berpengalaman dalam menolong orang-orang untuk melalui hal yang sama akan sangat berharga dalam transisi Anda dari sering berbohong menjadi jujur.
  • Bicara dengan orang yang dekat dengan Anda. Orang-orang tertentu dalam hidup Anda akan bisa menolong Anda untuk berhenti berbohong, walaupun mereka pernah dirugikan karena ketidakjujuran Anda. Bila Anda merasa nyaman melakukannya, beritahu orang tua, saudara, atau teman dekat tentang rencana Anda untuk berhenti berbohong, sehingga mereka bisa memberi Anda dukungan.
  • Bergabung dengan kelompok dukungan. Bicara dengan orang lain yang memahami dengan tepat apa yang akan Anda lalui sungguh tidak ternilai. Cari kelompok dukungan online atau kelompok pertemuan pribadi di komunitas Anda.
Kenali pemicu Anda. Untuk berhasil meninggalkan kebiasaan berbohong, kenali situasi, emosi, atau tempat yang cenderung mencegah Anda mengatakan kebenaran. Setelah Anda mengetahui apa pemicu kebohongan Anda, Anda bisa menghindari pemicu tersebut atau menemukan cara menghadapinya dengan kejujuran.
  • Apakah Anda cenderung berbohong ketika Anda merasakan hal tertentu? Mungkin Anda cemas tentang sekolah atau pekerjaan Anda, misalnya, dan Anda berbohong untuk meredakan emosi Anda sementara. Cari tahu cara yang berbeda untuk menghadapi kecemasan Anda.
  • Apakah Anda berbohong pada orang-orang tertentu? Mungkin Anda mengatakan kebohongan pada Ayah Anda daripada harus berhadapan dengan reaksinya pada nilai Anda yang jelek. Anda harus belajar menghadapi pemicu tertentu ini dengan cara yang lebih sehat.
 
Bila Anda tidak bisa mengatakan sesuatu yang benar, jangan katakan apa-apa sama sekali. Ketika Anda dihadapkan pada satu pemicu dan tergoda untuk berbohong, hentikan diri Anda dari keinginan bicara. Bila Anda tidak bisa jujur pada saat itu, lebih baik Anda berdiam diri atau ubah topik pembicaraan. Anda tidak diharuskan menjawab pertanyaan yang tidak ingin Anda jawab, atau mengungkapkan informasi yang tidak ingin Anda ungkapkan.
  • Jika seseorang secara langsung mengajukan pertanyaan yang Anda rasa tidak bisa dijawab dengan jujur, Anda boleh mengatakan pada mereka bahwa Anda lebih suka tidak menjawab pertanyaan tersebut. Mungkin akan membuat situasi agak canggung, tapi itu lebih baik daripada mengatakan kebohongan.
  • Hindari situasi yang biasanya membuat Anda merasa harus mengatakan sesuatu yang tidak benar. Percakapan kelompok besar di mana semua orang membual tentang prestasi mereka, misalnya, bisa memicu keinginan untuk "bersaing" dengan berbohong.
  • Perhatikan gejala fisik yang memberitahu Anda bahwa Anda akan berbohong. Anda mungkin merasa mata Anda menatap ke bawah dan merasa jantung Anda berdetak lebih cepat. Ketika Anda merasa ini terjadi, lepaskan diri dari situasi tersebut sehingga Anda tidak akan mengatakan kebohongan.
 
Latihan dengan aktif untuk mengatakan kebenaran. Bila Anda lebih sering berbohong daripada jujur, mengatakan kebenaran benar-benar memerlukan latihan. Kuncinya adalah berpikir sebelum bicara, dan putuskan untuk mengatakan hal yang jujur alih-alih kebohongan. Sekali lagi, bila Anda diberi pertanyaan yang tidak bisa Anda jawab dengan jujur, jangan dijawab. Semakin sering Anda mengatakan yang sebenarnya, maka usaha Anda akan semakin mudah.
  • Coba berlatih dengan orang asing, atau dalam forum online. Mengatakan yang sebenarnya kepada orang-orang yang tidak memiliki hubungan dengan Anda bisa lebih bebas, karena di sana tidak ada konsekuensi.
  • Dengan orang-orang yang Anda kenal, latihan menjadi jujur bisa dilakukan dengan membicarakan tentang hal-hal netral yang Anda rasa nyaman untuk dibahas. Berikan pendapat jujur, atau mulai dengan informasi dasar tentang rencana Anda untuk akhir pekan atau apa yang Anda makan saat sarapan.
  • Bila Anda memiliki kesulitan bicara tentang diri sendiri, diskusikan tentang berita, politik lokal, filosofi, ide bisnis, resep yang Anda coba, acara TV favorit Anda, band yang ingin Anda tonton, hidup orang lain, anjing Anda, atau cuaca. Intinya adalah latihan mengatakan hal-hal yang benar
Belajar cara menghadapi konsekuensi. Pada titik tertentu, mengatakan yang sebenarnya akan menempatkan Anda pada jenis situasi yang selalu Anda hindari dengan mengatakan kebohongan. Anda harus mengakui ketika Anda tidak mematuhi peraturan, atau mengungkapkan bahwa Anda tidak bekerja, atau mengakui bahwa Anda tidak mendapatkan peran dalam audisi yang Anda ikuti, atau beritahu seseorang bahwa Anda tidak benar-benar tertarik menjalin hubungan. Menghadapi konsekuensi yang tidak menyenangkan masih lebih baik daripada berbohong, karena itu memperkuat karakter Anda dan membangun kepercayaan orang lain.
  • Siapkan diri untuk menghadapi reaksi orang lain. Mungkin mendengar kebenaran menyebabkan seseorang membuat komentar negatif atau reaksi yang tidak Anda sukai. Walaupun ini yang terjadi, Anda tetap bisa bangga karena telah mengatakan yang sebenarnya, dan mengetahui bahwa Anda menghadapi masalah dengan kekuatan dan kejujuran dan bukan mengambil jalan keluar yang lebih mudah.
  • Berusaha membangun kepercayaan dari orang yang awalnya tidak mempercayai Anda. Bila Anda sering tertangkap basah berbohong pada orang tertentu, mungkin memerlukan waktu lama sebelum mereka percaya bahwa Anda mengatakan yang sebenarnya. Terus berusaha, karena satu-satunya cara untuk memperoleh kembali kepercayaan seseorang adalah dengan terus jujur. Lain kali bila Anda berbohong, Anda akan kembali ke titik awal.
 
Tetap Jujur

Kenali tanda yang menyebabkan Anda tergelincir. Ketika Anda sudah terbiasa mengatakan kebenaran, pola dalam pikiran Anda yang membuat Anda berbohong akan terlihat. Penting untuk terus waspada pada godaan yang membuat Anda berbohong sehingga Anda tidak akan tergelincir kembali pada kebiasaan berbohong.
  • Pelajari cara menghancurkan pola tersebut dengan mengatasi kecemasan yang merupakan akar permasalahannya. Bila Anda menghadapi peristiwa hidup yang membuat Anda cemas, dan merasa tidak nyaman untuk memberitahu yang sebenarnya, pelajari cara menghadapi kecemasan Anda dengan cara berbeda.
  • Jangan terlalu keras pada diri sendiri bila Anda tergelincir. Menjadi jujur itu sulit, dan kita semua pernah tergelincir dari waktu ke waktu. Ingatlah bahwa hanya ada satu cara untuk memperbaiki masalah itu: jangan berbohong. Terus jujur. Jangan biarkan pola itu menguasai hidup Anda.
 
Buat kejujuran sebagai inti karakter Anda. Kejujuran adalah karakter yang dinilai sangat tinggi dalam semua budaya dan masyarakat. Kejujuran merupakan kualitas yang diasah melalui kerja keras untuk tetap kuat dalam situasi sulit dari tahun ke tahun. Biarkan kejujuran, dan bukan kebohongan, menjadi respons otomatis Anda ketika dihadapkan pada cobaan hidup.
  • Mengenali kejujuran dalam diri orang lain akan bisa menolong bila Anda berusaha menjalani kehidupan yang jujur. Siapa orang yang Anda kagumi? Tanyakan pada diri Anda apa yang akan dilakukan atau dikatakan orang itu bila Anda memiliki kesulitan menghadapi masalah dengan pendekatan yang paling jujur.
  • Carilah panutan yang jujur, seperti pemimpin spiritual, karakter terhormat dalam karya sastra, ahli filsafat, pemimpin gerakan sosial, dan lain-lain. Semua orang pernah tidak jujur sesekali, tapi orang yang terhormat memperbaiki diri dengan selalu berusaha melakukan kebenaran dengan segala tantangannya.
 
Bangun hubungan yang baik. Semakin sering Anda mengatakan kebenaran dan bertanggung jawab pada harapan orang lain, semakin mereka akan mempercayai Anda. Rasanya menyenangkan bisa dipercaya oleh orang lain. Kepercayaan menyebabkan pertemanan yang baik, dan perasaan saling memiliki. Kejujuran melenyapkan kesepian dan membangun komunitas. Ketika Anda berhenti berbohong, Anda memperoleh kebebasan untuk menjadi diri sendiri dan diterima oleh orang lain sebagaimana Anda adanya.  
 
Tips
  • Bila Anda berbohong akan segala sesuatu, sadari bahwa Anda tidak bisa berhenti dalam satu langkah. Seperti obat-obatan terlarang, kebiasaan berbohong sangat sulit dihentikan. Anda harus melakukannya pelan-pelan. Orang tua akan memberitahu Anda ketika Anda akan berbohong dan Anda harus berhenti dan bertanya pada diri sendiri, "Apakah ini salah?" Coba tanyakan dengan cepat pada diri Anda, "Apakah ini kebohongan?". Semua itu memerlukan waktu, tapi akhirnya Anda akan bisa berhenti bila Anda benar-benar berusaha. Dan juga tanyakan pada diri Anda bagaimana perasaan Anda bila ada orang yang terus menerus berbohong pada Anda.
  • Kebohongan sering muncul sebagai akibat dari perasaan tidak mampu, atau kebutuhan untuk melindungi kebenaran dan orang lain dan dengan demikian membuat diri Anda tidak terlalu rapuh. Belajar menerima bahwa kebenaran adalah hak semua orang. Ambil napas dalam, pikirkan tentang orang yang bicara dengan Anda dan apa yang akan mereka katakan bila mereka tahu bahwa Anda telah berbohong, buka mulut Anda, dan katakan yang sebenarnya. Setelah melakukan ini Anda akan merasa lega dan lepas dari rasa bersalah.
  • Bicarakan apa yang Anda rasakan. "Sam, aku sangat malu dengan apa yang telah kulakukan. Aku benci diri sendiri. Aku bilang pada Kim bahwa kamu menyukainya, walaupun kamu mengatakan padaku yang sebaliknya. Apa kamu mau memaafkan aku?"



by.http://id.wikihow.com


0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution