Jaga Mulut Mu

Hati-Hati Dalam Setiap Perkataan

Pernah ada yang mengatakan bahwa sesuatu yang paling berbahaya bagi tubuh kita adalah lidah kita sendiri. Hal ini benar, bayangkan saja lidah itu merupakan salah satu alat perantara untuk menyampaikan apa isi hati kita. 

Semua yang keluar dari lidah kita, kemarahan, kata-kata kasar, menjelekkan orang lain itu mencerminkan apa yang ada di hati kita dimana ternyata di dalam hati kita sedang dipenuhi oleh amarah, kebencian, kedengkian, iri, kemunafikan, dsb. 

Kita dituntut untuk hati-hati dalam berkata-kata, bisa saja bagi kita biasa saja, tetapi mungkin bagi orang yang mendengarnya bisa menimbulkan sakit hati oleh karena perkataan kita. Berpikirlah terlebih dahulu sebelum mengucapkan sesuatu, jika perkataan kita dapat menimbulkan sakit hati, pertengkaran, lebih baik kata-kata itu tidak pernah kita ucapkan. Lidah bisa digunakan untuk hal-hal baik dan juga hal-hal buruk.

Lidah bisa menjadi boomerang bagi diri kita sendiri. Seringkali terjadi, karena ucapan sepele yang tidak kita kontrol keluar dari lidah kita, menimbulkan berbagai pertengkaran. Suatu ucapan bisa membuat hubungan yang baik menjadi tidak baik bahkan hancur, suatu ucapam bisa menimbulkan sakit hati, suatu ucapan bisa menimbulkan kebencian dan kemarahan, suatu ucapan kesombongan bisa menyebabkan iri hati dan kedengkian, dsb.

Maka selalu jagalah lidah kita, gunakanlah lidah kita untuk mengucapkan kata-kata yang baik, menghibur, menyembuhkan, dan tetap berhati-hatilah dalam setiap perkataan yang kita ucapkan jangan sampai itu melukai hati dan perasaan orang lain.

Kita pasti pernah tanpa sadar telah menyakiti hati orang lain melalui perkataan-perkataan yang keluar dari mulut kita, dan begitu juga sebaliknya kita merasa sakit hati karena perkataan orang lain kepada kita. Seringkali kita melakukannya tanpa sadar, kita menganggap bahwa perkataan kita benar tetapi bagi penerimanya perkataan itu sangat menganggu dan menyakitkan.   

“Di dalam mulut orang bodoh ada rotan untuk punggungna, tetapi orang bijak dipelihara oleh bibirnya.”

Berhati-hatilah dalam setiap perkataan yang akan kita ucapkan, berpikir terlebih dahulu sebelum berbicara. Gunakanlah kata-kata yang baik, sampaikan maksud pembicaraan kita dengan cara yang baik, jangan sampai hanya karena kata-kata yang terucap dari mulut kita menimbulkan luka đί hati orang lain.   

“Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, đί mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya beroleh kasih karunia.”

 

 Kiriman dari July Julay

https://lifesmilehope.wordpress.com